KOTAMOBAGU, READ.ID – Penyaluran beras cadangan pemerintah bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di Indonesia terus dilakukan, termasuk di Kotamobagu.
Tim Penyaluran Bantuan Pangan yang dipimpin oleh Rinni Paputungan mengatakan bantuan beras cadangan pemerintah tersebut disalurkan untuk 6.079 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kotamobagu.
Rinni Paputungan menjelaskan bahwa penyaluran bantuan tersebut dilakukan berdasarkan dasar peraturan terkait dalam hal pemberian bantuan, yaitu peraturan presiden 125 tahun 2022 tentang penyelenggaraan cadangan pangan pemerintah.
“Kemudian, peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 12 tahun 2022 tentang penyelenggaraan cadangan beras pemerintah, dan keputusan Kepala Badan Pangan Republik Indonesia Nomor 71/KS.03.03/K/3/2023 tentang petunjuk teknis cadangan pangan pemerintah untuk pemberian bantuan pangan tahun 2023,” jelas Rinni.
Selanjutnya, Rinni menjelaskan bahwa alokasi bantuan pangan tersebut direncanakan untuk 3 bulan, yaitu maret, april, dan mei.
“Namun, atas petunjuk dan instruksi yang diberikan, penyaluran bantuan hanya dilakukan untuk bulan maret saja. Tim penyaluran bantuan pangan menyalurkan bantuan pertama di Kecamatan Kotamobagu Utara dan akan melanjutkan sesuai dengan jadwal yang ada,” terangnya.
Rinni juga menambahkan bahwa data mengenai penerima bantuan berasal dari data DTKS Kementerian Sosial, sesuai dengan perintah Badan Pangan Nasional yang diturunkan di seluruh wilayah di Indonesia.
“Perum Bulog ditunjuk sebagai penyedia beras dan transporter untuk wilayah Sulut adalah DNR. Semoga bantuan pangan ini dapat membantu keluarga kurang mampu di Kota Kotamobagu dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka,” pungkasnya.
DIketahui, Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara melakukan launching penyaluran beras cadangan pemerintah untuk ribuan keluarga penerima manfaat (KPM) di Kotamobagu, Senin 17 April 2023.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Perum Bulog Sub Divisi Regional Bolaang Mongondow, Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat. (*)
