READ.ID – Sebanyak 8868 personel polisi dikerahkan di 13 wilayah yang ada di Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk menjaga dan mengamankan jalannya Pilkada tahun 2020.
Kapolda Sulteng melalui Wakapolda Brigjen Pol Hery Santoso mengatakan, pihaknya juga telah menggeser kekuatan dari Polda ke jajaran Polres untuk mengisi kekurangan pengaman di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Hari ini kita sudah menggeser kekuatan dari BKO dari Polda ke jajaran Polres untuk mengisi kekurangan-kekurangan pengamanan yang ada di TPS. Jadi hampir 2 per 3 dari Polda Sulteng atau 735 personil,” ungkap Brigjen Pol Hery kepada awak media usai Polda Sulteng melepas petugas Bawah Kendali Operasi (BKO) pada untuk pengamanan TPS, Jumat (4/11/2020).
Hery menjelaskan petugas yang dilepas dari Polda Sulteng adalah petugas yang terpilih secara fisik hingga kesehatan.
“Kalau dari fisik, mereka sudah dipilih. Dari banyaknya personil yang ada di Polda ini, merekalah yang terpilih baik secara fisik dan kesehatan,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa bertugas ditengah pandemi Covid-19 masih menjadi suatu kerawanan tersendiri.
“Yang jelas sekarang ini masih dalam masa pandemi ya. Jadi merupakan kerawanan tersendiri baik petugas, KPPS dab warga masyarakat,” tambahnya.
(rz/read)