Gubernur: Transformasi Digital Kunci Tata Kelola Keuangan yang Transparan dan Efisien

Transformasi Digital
IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

READ.ID – Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menegaskan bahwa percepatan transformasi digital dalam sistem keuangan daerah saat ini merupakan keharusan yang tak bisa ditunda.

Penegasan tersebut disampaikan saat membuka High Level Meeting Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah se-Provinsi Gorontalo, yang digelar di Aula Hotel Aston, pada Selasa (24/06).

Dalam sambutannya, Gubernur menyatakan bahwa digitalisasi bukan hanya tentang mengikuti tren teknologi, tetapi menjadi kunci utama dalam menciptakan tata kelola keuangan yang lebih transparan, efisien, dan akuntabel.

“Kalau kita tidak mengikuti perkembangan digital, kita bukan hanya tertinggal, tapi bisa tergilas. Maka kita harus bergerak cepat,” tegas Gusnar.

Gusnar menyoroti pentingnya penerapan sistem pembayaran digital, khususnya dalam pemungutan pajak dan retribusi daerah.

Hal ini, menurutnya, sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

“Sistem digital memungkinkan proses penerimaan daerah menjadi lebih efisien dan minim risiko kebocoran. Ini adalah bagian dari reformasi struktural dalam pengelolaan keuangan daerah,” lanjutnya.

Ia juga mendorong forum ini agar tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi melahirkan kesepakatan konkret, seperti penetapan target indeks digitalisasi daerah yang dapat menjadi tolok ukur kemajuan implementasi di masing-masing wilayah.

Selain itu, Gusnar menekankan dua faktor pendukung utama yang harus segera dibenahi oleh pemerintah daerah agar digitalisasi dapat berjalan optimal, yaitu infrastruktur jaringan yang stabil dan kesiapan sumber daya manusia (SDM).

“Infrastruktur digital harus andal dan merata, sementara SDM perlu disiapkan secara bergantian agar layanan tetap berjalan meski ada yang berhalangan,” ujarnya.

Gubernur menutup sambutannya dengan harapan agar seluruh pemangku kepentingan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, serta lembaga perbankan, dapat bersinergi dalam mempercepat transformasi digital guna memperkuat fondasi keuangan daerah di era modern.

“Semoga forum ini menjadi momentum penting untuk mendorong tata kelola keuangan daerah yang lebih transparan, akuntabel, dan adaptif terhadap perubahan zaman,” pungkasnya.

Baca berita kami lainnya di