READ.ID – Pemerintah Provinsi Gorontalo merancang program beasiswa pendidikan jenjang S3 ke luar negeri, khususnya ke Australia, mulai tahun depan.
Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, usai menerima kunjungan Duta Besar Australia di ruang Command Center, Selasa (22/10).
Gusnar menyebut, program tersebut menjadi bagian dari upaya membangun kapasitas sumber daya manusia Gorontalo agar mampu bersaing secara global.
“Mulai tahun depan kita akan membuka beasiswa S3 ke luar negeri, terutama ke Australia. Tujuannya agar lebih banyak doktor asal Gorontalo yang bisa berkontribusi bagi pembangunan daerah,” ujarnya.
Menurutnya, rencana ini disambut positif oleh Duta Besar Australia saat pertemuan informal di rumah dinas gubernur.
“Pak Dubes menyatakan dukungan terhadap gagasan ini. Mereka terbuka jika mahasiswa Gorontalo ingin melanjutkan studi di Australia,” kata Gusnar.
Ia menilai, kerja sama pendidikan ini merupakan kelanjutan dari hubungan baik antara Pemerintah Australia dan Gorontalo yang sebelumnya telah terjalin lewat program SKALA di bidang penguatan data pemerintahan.
Dengan adanya dukungan tersebut, Pemprov Gorontalo optimistis dapat mencetak generasi baru akademisi dan peneliti dengan standar internasional.
Lebih lanjut, Gusnar berharap peluang kerja sama internasional ini menjadi inspirasi bagi generasi muda Gorontalo untuk terus meningkatkan kualitas diri.
“Sekarang dunia sangat terbuka. Apa yang kita lakukan di Gorontalo bisa dilihat dunia. Maka mari kita berbuat baik dan berprestasi, supaya kerja sama dan kepercayaan internasional semakin kuat,” pungkasnya.
