READ.ID – Ratusan warga di kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo yang terdampak kekeringan terima bantuan sembako berupa beras dari pemerintah setempat.
Bantuan itu diserahkan langsung oleh Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo kepada warga yang berada dilima kelurahan, Kamis (19/9).
Lima kelurahan yang mendapat bantuan beras kali ini adalah Hutuo, Dutulanaa, Hepuhulawa, Kayubulan dan kelurahan Kayumerah.
Nelson mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam menangani kekeringan di daerahnya.
Selain rutin menyalurkan air bersih, pemerintah juga membantu warga baik itu alkon (Pompa Air) hingga sembako untuk meringankan musibah kekeringan yang dialami warga.
“Kami sekarang terus menyalurkan air bersih di wilayah-wilayah kekeringan dan hari ini saya menyerahkan bantuan cadangan beras kepada masyarakat karena musim kemarau ini berimbas pada petani sehingga mengalami gagal panen,” imbuhnya.
Pemerintah menyalurkan bantuan sebanyak 100 ton beras cadangan yang dibagikan di wilayah-wilayah yang mengalami gagal panen dan kekeringan.
Jumlah itu akan bertambah lagi mengingat masih banyak yang belum mendapat bantuan.
Nelson menambahkan, kemarau saat ini sudah melanda Kabupaten Gorontalo sejak tiga bulan terakhir yang menyebabkan warga krisis air dan para petani gagal panen.
“Dari laporan kami terima, dari sekitar 12.000 hektare lahan sawah di Kabupaten Gorontalo, ada 1.000 hektare di antaranya terkena dampak kekeringan,” pungkasnya.
Sebelumnya pemerintah Kabupaten Gorontalo bersama masyarakat menggelar shalat Istisqa untuk meminta hujan. Shalat dilaksanakan di rumah dinas Bupati Gorontalo, dimulai dengan doa dan dzikir sekitar sejak pukul 06.00 wita.
“Kami melaksanakan Shalat untuk meminta agar diturunkan hujan oleh Allah karena semua kekuasaanya hanyalah kepadanya. Semoga doa kami diterima Allah dan berharap kekeringan ini cepat berlalu,” tutur Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo usai melaksanakan Shalat Istisqa. (Wahyono/RL/Read.id)