READ.ID – Pemerintah Provinsi Gorontalo kembangkan program wisata ekonomi kreatif melalui dinas pariwisata setempat. Hal itu terungkap Dinas Pariwisata Pemprov Gorontalo menandatangani kerjasama dengan dinas pariwisata Kabupaten/Kota, Kamis (23/01).
Kesepakatan ini berisi 3 program pariwisata yang meliputi pengembangan pemasaran pariwisata, destinasi dan ekonomi kreatif. Untuk kesepakatan program pengembangan ekonomi kreatif meliputi, penyiapan ruang kreatif di kabupaten/kota, kerjasama kegiatan ekonomi kreatif, peningkatan SDM di lokasi destinasi, penguatan kelembagaan industri pariwisata, pemanfaatan galery untuk produk ekonomi kreatif di lokasi obyek wisata.
Secara detail, kesepakatan dalam program pengembangan pemasaran pariwisata meliputi kerja sama pembuatan paket wisata dan integrasi Calendar of Event (CoE), pemuatan berita pariwisata di media online dengan kabupaten/Kota, pengisian konten untuk videotron bandara, zonasi dan segmentasi pasar wisatawan per jenis wisata untuk proporsi wisata minat khusus dan mass tourism, pelatihan (ToT) digital promotion, baseline data untuk kepentingan Geopark, pemutakhiran data kunjungan wisata, dan pembentukan kelompok kerja (Pokja) pariwisata yang melibatkan kabupaten/kota.
Sementara itu, kesepakatan program pengembangan destinasi antara lain koordinasi dan komunikasi Dana Alokasi Khusus (DAK), fokus atraksi di destinasi wisata, usulan Kawasan Strategis Pariiwsata Nasional (KSPN) Boalemo – Pohuwato dan Kabupaten Gorontalo Utara, koordinasi usulan DAK fisik dan nonfisik, pembentukan dan penyegaran Pokdarwis melalui SK bupati/walikota, pendataan aset destinasi, pendataan destinasi terbarukan, dan pemutakhiran data per triwulan jumlah kunjungan wisatawan, lama tinggal dan jasa usaha pariwisata.
“Kami mengajak dinas pariwisata kabupaten/kota untuk bersinergi dengan mitra di industri pariwisata. Saat dinas pariwisata menyelenggarakan kegiatan maka mereka akan jalan dengan paket wisatanya,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Rifli Katili usai penandatangan kesepakatan.
Terobosan Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo yang menggandeng mitra di kabupaten/kota ini, akan menjadi energy besar dalam pengelolaan sector pariwisata.
Sinergi ini diharapkan akan melahirkan multiplier effect yang mampu meningkatkan pertunbuhan ekonomi, pemerataan pendapatan, dan pengurangan kemiskinan di pelosok Gorontalo.
Dalam pertemuan ini, Sekreatris Dinas Sofyan J Puloo menjelaskan hasil yang diharapkan adalah sinergitas pelaksanaan program melalui pendekatan yang holistik, tematik, terintegrasi dan spasial di tahun ini. (Adv/RL/Read)