READ.ID – Warga di desa Bube Baru, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, tuding Kepala Desa (Kades) setempat korupsi dana desa. Hal itu membuat Puluhan Warga melakukan unjuk rasa di Kantor Bupati Kabupaten Bone Bolango, Selasa (18/2).
Masa aksi meminta kepada Bupati Bone Bolango agar Kades Bube Baru dicopot dari jabatannya, sekaligus mempertanyakan tindak lanjut atas dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa (ADD) tersebut.
“Sesuai investigasi dan penemuan kami, dana desa untuk digunakan bantuan sapi disuruh pelihara ke orang lain, tapi pemiliknya tetap kepala desa. Begitu juga pekerjaan sepiteng yang dibuat, tidak ada lubangnya hanya disuntik ke sepiteng lama. Serta rabat beton yang tidak sesuai RAB atau yang tertera dalam RAB 15 cm namun yang di buat hanya 3 cm,” ungkap Koordinator unjuk rasa, Faricar Dewa.
Selain itu, mereka meminta Kejaksaan Negeri Bone Bolango agar mempercepat kejelasan hukum menyangkut dugaan penyalahgunaan ADD yang di duga melibatkan kepala desa Bube Baru tersebut.
“Unjukrasa ini sudah ketiga kalinya, tapi tidak ada tindak lanjut. Untuk itu, kami juga Meminta DPRD Bone Bolango mendesak pemerintah agar menyelesaikan persoalan yang ada di desa Bube Baru,” tegas Faricar.
Sementara itu dilokasi yang sama, Asisten 1 Pemkab Bone Bolango, Taufik Sidiki mengatakan, terkait tuntutan masa aksi, pihaknya meminta waktu 1 minggu untuk menyelesaikan kasus dugaan penyalagunaan ADD di Desa Bubu Baru.
“Jadi beri kami waktu 7 hari untuk melakukan rapat internal dengan inspektorat dan DPM Pemdes. Setelah itu kita akan turun bersama Camat untuk melakukan tindak lanjut. Namun, ketika tidak ada, warga bisa melaporkan ke mana saja, karena jangan sampai persoalan yang tidak becus di desa malah merusak pemerintah Bone Bolango,” tandasnya. (Jeff/RL/Read)