READ.ID – Pemerintah Kota Gorontalo belum mengambil kebijakan libur sekolah maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19).
Walikota Gorontalo Marten Taha mengatakan, belum ada upaya meliburkan sekolah-sekolah yang ada di Kota Gorontalo termasuk ASN. Sebab, Pemkot masih mengacu pada protokol pendidikan yang tertera dalam surat edaran nomor 03 tertanggal 09/3/2020 dari menteri pendidikan dan kebudayaan.
“Saya rasa belum mengambil langkah untuk meliburkan sekolah dan ASN untuk menekan penyebaran Covid-19, karena kita mengacu pada surat edaran mentri pendidikan dan kebudayaan bahwa, daerah itu dikategorikan tiga tingkatan yaitu rendah, sedang, dan tinggi untuk penyebaran Covid-19. Sedangkan kita Provinsi Gorontalo masih dalam kategori rendah,” tutur Marten.
Lanjut Marten, walaupun Gorontalo dikategorikan tinggi penyebaran Covid-19, para siswa masih tetap belajar tapi di rumah.
“Kami pemerintah tetap penuh waspada mengenai virus Corona ini. Kalau pun diliburkan, siswa harus belajar di rumah. Saat ini kami melakukan pemantauan kepada orang-orang datang dari luar daerah yang sudah terjangkit Corona,” tandas Marten. (Jef/RL/Read)
