READ.ID – Presiden Bentor (Becak Motor) Provinsi Gorontalo Iwan Abdul Latif menyampaikan, pembagian sembako pada Selasa (07/04/2020) yang menyebabkan berkurumunnya massa bukanlah sepenuhnya kesalahan pemerintah.
Menurutnya, Penumpukan tukang bentor di satu titik tersebut disebabkan oleh antusias tukang bentor yang kemudian membuat mereka saling mengajak satu sama lain.
“Ada sedikit salah informasi di lapangan. Kemarin itu banyak tukang bentor yang lewat melihat kerumunan kemudian mereka langsung masuk. Mereka tidak di undang,” tutur Iwan usai bertemu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Rumah Jabatan Gubernur, Rabu (08/4)
Kata Iwan, para tukang bentor sudah di data sesuai titik pangkalan. Gubernur Rusli juga sudah direncanakan untuk mendatangi pangkalan satu persatu secara bergantian.
“Mereka yang sudah saya data itu akan di bagi sesuai aturan. Pak Gubernur mau masuk ke titik-titik pangkalan tapi terhalangi. Dihalangi oleh sebagian besar kerumunan yang mendesak Pak Gubernur untuk meminta langsung di tempat,” lanjut Iwan.
Lebih lanjut Iwan mengatakan kedepan pembagian sembako kepada tukang bentor akan di distribusikan sesuai titik pangkalan yang telah di data. Direncanakan ada 56 titik pangkalan bentor di Kota Gorontalo yang akan mendapatkan bantuan sembako dari pemprov Gorontalo.
“Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah provinsi Gorontalo. Terima kasih kepada Pak Gubernur yang wujud empatinya diberikan buat bentor dalam rangka pembagian sembako untuk penanganan Covid-19,” pungkasnya. (Adv/RL/Read)
