READ.ID – Komis IV Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo berharap kebutuhan logistik medis terpenuhi selama menangani covid-19.
Hal itu disampaikan ketua komisi IV DPRD Hamid Kuna saat mengunjungi sekretariat gugus tugas penanganan covid-19 di kantor dinas kesehatan provinsi Gorontalo, Selasa (14/4).
“Berdasarkan penjelasan di gugus tugas, alat pelindung diri (APD) untuk tim medis di posko, logistiknya bisa sampai 13 April 2020. Itu sebanyak 145 set. Sementara masker N95 juga demikian. Rapid test juga tersedia, yakni sebanyak 4680 set,” ujar Ketua Komisi IV, Hamid Kuna.
Politisi Hanura ini mengatakan, jumlah alat kesehatan tersebut juga nantinya akan dilakukan penambahan melalui APBD Provinsi Gorontalo. Saat ini ketersediaan logistik medis tersebut sebagian besar bersumber daripada bantuan kementerian kesehatan.
Selain memastikan kesediaan logistik medis, komisi IV juga memastikan pelayanan dan perawatan terhadap orang dalam pemantauan (ODP) di Mes Haji Provinsi Gorontalo sesuai dengan protokol kesehatan.
Dalam kunjungan tersebut, Ketua Komisi IV bersama jajaran diterima langsung oleh Plt. Kepala dinas kesehatan Provinsi Gorontalo Misranda Nalole. Dari penjelasan Misranda, pasien yang menjalani isolasi di Mess Haji sendiri telah berjalan sesuai dengan protokol kesehatan.
Setiap orang akan diberikan makanan pada pagi, siang, dan malam hari beserta asupan nutrisi berupa vitamin.
Selain itu, ODP di Mes Haji tersebut
setiap harinya juga mendapatkan pengawasan dari petugas medis dan dilakukan pemeriksaan dokter.
“Tiap hari mereka yang di Mes Haji, diwajibkan olahraga yang di dampingi TNI. Setiap hari juga mereka dicek suhu badan dan periksa tensi darah,” ungkapnya. (Aden/RL/Read)
