READ.ID – Pembangunan jembatan Molintogupo di kecamatan Suwawa Selatan, kabupaten Bone Bolango diharapkan tidak terhambat di tengah pandemi covid-19.
Hal itu disampaikan anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo Faisal Hulukati saat meninjau kesiapan pembangunan Jembatan Molintogupo, Sabtu (18/04).
“Setelah kami mengkonfirmasi dengan dinas PU, jawaban mereka tender jembatan ini sudah selesai. Sekarang tinggal menunggu apakah ada sanggahan atau tidak. Jika tidak maka pembangunan mungkin akan segera dilakukan,” kata Faisal Hulukati.
Politisi PPP ini mengatakan, pihaknya juga sudah memastikan persiapan dari pekerjaan jembataan saat wabah virus corona. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo sendiri pun mengaku siap terhadap pekerjaan tersebut.
Pembangun Jembatan Molintonggupo sendiri menggunakan APBD tahun anggaran 2020 sekitar Rp 16 Miliar. Awalnya disiapkan Rp 36 Miliar, tetapi saat pergeseran anggaran harus dipotong karena dibagi dengan anggaran penanganan virus corona.
“Setelah kita konfirmasi apakah pekerjaan ini memungkinkan untuk mereka kerjakan, katanya siap karena mereka sendiri juga mempunyai alat dan material yang dekat dengan jembatan ini,” katanya.
Menurutnya, wabah virus corona yang saat ini melanda Gorontalo banyak menghambat program-progam yang sudah direncanakan. Oleh karena itu, pihaknya memastikan pekerjaan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Suwawa Selatan dan Suwawa Tengah ini tidak bermasalah.
“Jadi mereka, pihak pelaksana yakin jembatan ini pada 2020 bisa selesai dan bisa digunakan oleh masyarakat,” katanya.
Kata Faisal, Komisi III juga akan melakukan pengawasan terhadap pekerjaan tersebut. Kepada pihak pekerja pun diminta agar mengerjakan pembangunan Jembatan di Desa Molintogupo tersebut supaya tepat waktu.
“Kita juga berharap jika kelak jembatan ini sudah jadi bisa menambah pendapatan bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya. (Adv/Aden/RL/Read)