READ.ID – Hingga Rabu (09/9/2020) pukul 14.00, Dua Warga Desa Bunga, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo yang tertimbun longsor hingga saat ini belum juga ditemukan.
Dua warga yang belum ditemukan itu adalah Rasni Sehati dan Abubakar Lakihula.
Camat Bone Raya, Kusno Tangahu mengatakan, petugas bersama warga masih menyisir pegunungan dan sungai untuk mencari kedua korban.
“Laporan sementara dari pemerintah Desa Bunga ada 4 warga yang menjadi korban tertimbun longsor. Dua korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dan dua lainnya masih hilang,” ujar Kusno saat diwawancarai Read.id, Rabu (09/9/2020).
Kusno mengatakan, dua korban yang ditemukan tewas yakni Anton Gani (45), dan seorang perempuan bernama Masni Nusi (35). Keduanya merupakan warga Desa Bunga.
“4 warga itu merupakan dua kepala keluarga. Satu keluarga bernama Anton Gani bersama istrinya Rasni Sehati dan satu keluarga lainnya bernama Abubakar Lakihula dan istrinya Mastin Nusi. Yang sudah ditemukan ini adalah Anton Gani dan Mastin Nusi,” jelas Camat saat diwawancarai Read.id.
Sebelum kejadian, kata Kusno, saat itu para korban akan memanen cabai di lokasi perbukitan pada hari Senin (07/9/2020) pagi.
“Mereka 4 warga ini naik di gunungg pada Senin pagi untuk memanen cabai. Kemudian Senin siangnya sudah hujan keras. Besok harinya mereka sudah tidak turun-turun lagi dari gunung, sehingga keluarganya menyusul di lokasi,” ujar Kusno.
“Setelah keluarga korban di lokasi, mereka melihat perkebunan cabai sudah rata dengan tanah. Dari situlah Para keluarga mencari keberadaan para korban sudah tidak ada di lokasi. Jasad satunya ditemukan tersangkut pohon di sekitar sungai dan jasad satunya lagi ditemukan tertimbun material tanahr,” tambahnya.
Menurut Camat Bone Raya, peristiwa tanah longsor tersebut bersamaan dengan banjir bandang yang terjadi pada hari Senin (07/9/2020) lalu.
“Kemungkinan longsornya bersamaan dengan banjir bandang pada hari Senin. Pada hari Senin siang itu juga kan hujan keras,” tuturnya.
(Wahyono/RL/Read)