READ.ID – Seleksi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Gorontalo dimulai bertempat di Hotel Grand Q, Senin, (28/8/2023). Sebanyak 11 dari 18 calon yang mendaftar dinyatakan memenuhi syarat administrasi. Kesemuanya merupakan ASN dan pejabat di pemerintah daerah.
Ketua Panitia Seleksi Darda Daraba menjelaskan, pada seleksi ini peserta akan dinilai kompetensi manajerial sosial kultural dan kompetensi teknis yang akan dilaksanakan selama empat hari oleh asesmen center. Sehingga akan mendapatkan pejabat-pejabat yang baik dari sisi potensi dan kompetensinya untuk menduduki jabatan.
“Diharapkan bapak ibu nanti akan memenuhi standar untuk jabatan pimpinan tinggi madya pada level lima. Jadi ini yang dilakukan dalam kegiatan seleksi sampai pada beberap hari ke depan,” ungkap Darda.
Penilaian kompetensi manajerial terdiri dari integritas, kerja sama, komunikasi, orientasi pada hasil, pelayanan publik, pengembangan diri dan orang lain, serta kebutuhan pengelolaan dan pengambilan keputusan. Sementara kompetensi sosial kultural dilihat dari kompetensi perekat bangsa.
Di tempat yang sama, Penjabat Gubernur Ismail Pakaya dalam sambutannya mengatakan sangat mendorong seluruh eselon dua di Pemprov Gorontalo bahkan kabupaten/kota hingga nasional untuk mengikuti seleksi ini. Namun, ia lebih menginginkan seleksi didominasi oleh ASN di daerah.
“Saya yakin, siapapun yang terpilih sebagai sekda adalah ASN terbaik di Provinsi Gorontalo. Saya tidak kenal siapa yang hebat, semua saya tau hebat dan semua teman,” ungkap Ismail.
Hampir setahun mengalami kekosongan jabatan, Penjagub Ismail telah meminta jabatan sekda agar bisa segera diisi. Mengingat status sekda sangat penting sebagai ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Peserta seleksi terpilih JPTM Provinsi Gorontalo tahun 2023 di lingkup pemprov diikuti oleh Kadis Kominfotik Rifli Katili, Kepala BAPPPEDA Sofian Ibrahim, Kadispora Wahyudin A. Katili, Kepala BPSDM Budiyanto Sidiki, Kepala Keuangan Sukril Gobel, Kadis Pertanian Muljady D. Mario, dan Kadis Perhubungan Djamal Nganro.
Untuk lingkup kabupaten/kota diikuti oleh Sekda Kota Gorontalo Ismail Madjid, Kaban Keuangan Kota Gorontalo Nuryanto, Kepala BAPPPEDA Kota Gorontalo Meidy Novieta Silangen, dan Kepala Kesbangpol Kota Gorontalo Iskandar R. Moerad.
