READ.ID – Menuju periode kedua, Saipul Mbuinga layaknya pemain bintang sepak bola yang diperebutkan oleh banyak klub.
Bayangkan saja, hingga menjelang tahapan Pilkada serentak 2024, para figur yang diprediksi bakal jadi rival malah menawarkan diri ingin jadi wakil.
Nasir Giasi misalnya. Ketua Golkar Pohuwato ini belum percaya diri maju sebagai calon bupati. Padahal raihan 7 kursi Golkar di Pemilu 2024 sudah bisa mengusung pasangan sendiri tanpa perlu berkoalisi.
Begitupun Iwan S. Adam. Politisi senior ini telah menyatakan siap mendukung Saipul Mbuinga sebagai calon Bupati. Ia sendiri telah direstui Rachmat Gobel untuk jadi wakil Saipul Mbuinga.
Meski begitu, dukungan Nasdem ke Saipul tanpa syarat apa-apa. Walau pada akhirnya Saipul memilih calon lain, Iwan tak akan melawan seperti di Pilkada 2020 dan tetap berada di barisan pendukung Saipul.
Karena banyaknya pilihan calon wakil dari kalangan politisi, ada yang menyarankan Saipul mengambil wakil dari kalangan birokrat saja.
Bupati pendahulu pun demikian. Zainudin Hasan wakilnya dari birokrat, Yusuf Giasi. Begitupun Syarif Mbuinga, Bupati 2 periode wakilnya adalah Amin Haras.
Andai Saipul mengikuti jejak Syarif dan Zainudin, maka birokrat yang digadang-gadang layak jadi Wakil Bupati adalah Rudi Daenunu.
Nama Rudi Daenunu sudah tak asing di dunia politik. Sebelumnya Rudi Daenunu pernah diwacanakan berpasangan dengan Nasir Giasi di Pilkada 2020.
Pasangan Nasir dan Rudi waktu itu jadi salah satu paket pasangan yang bakal menerima rekomendasi dari DPP Golkar. Namun pada akhirnya, rekom Golkar itu jatuh ke tangan Saipul dan Suharsi.
