READ.ID – Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Penunjang Kegiatan Daerah (TPKD) di sejumlah kelurahan, Selasa (29/07). Sidak tersebut dilakukan sebagai upaya menegakkan disiplin kerja di lingkungan pemerintahan Kota Gorontalo.
Adhan mengungkapkan bahwa langkah tersebut merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah untuk memastikan aparat di tingkat kelurahan benar-benar melaksanakan tugas secara profesional dan disiplin.
Dalam sidak kali ini, Adhan mengunjungi Kelurahan Ipilo, Dembe II, Wongkaditi Barat, Wongkaditi Timur, dan Dulomo Selatan
“Kita punya kewajiban untuk menjadikan aparat di tingkat bawah itu menjadi lebih baik. Kalau dibiarkan, kita yang akan dituntut. Sudah digaji tapi tidak disiplin, itu tidak bisa kita biarkan,” tegas Adhan saat diwawancarai.
Ia menekankan bahwa seluruh pegawai, baik ASN maupun TPKD, wajib membawa surat tugas jika harus meninggalkan kantor saat jam kerja, baik untuk urusan pribadi maupun kedinasan.
“Silakan keluar kantor kalau ada urusan, tapi harus bawa surat tugas. Ini demi ketertiban. Kalau aparat disiplin, maka pekerjaan akan lancar. Tapi kalau tidak disiplin, ya susah,” lanjutnya.
Adhan juga tidak segan memberikan sanksi bagi pegawai yang terbukti mangkir tanpa alasan yang jelas. Sanksi terberat berupa penurunan jabatan atau bahkan non-job.
“Kalau ada yang tidak berada di tempat tanpa alasan, kita akan evaluasi. Bisa kita non-job-kan. Apalagi banyak yang ke kelurahan hanya karena ingin kejar eselon IV. Kalau tidak disiplin, tidak mungkin kita kasih jabatan,” tegasnya.
Menurut Adhan, sidak akan terus dilakukan secara acak tanpa pemberitahuan, termasuk ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Tidak akan kita jadwalkan. Semuanya tiba-tiba. Ini untuk memastikan bahwa semua bekerja sebagaimana mestinya,” pungkasnya.
