READ.ID – Anggota Komisi II DPRD Kota Gorontalo, Alwi Podungge menyatakan dukungannya terhadap pembentukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).
Menurutnya, badan khusus ini penting agar pengelolaan pendapatan asli daerah (PAD) lebih fokus dan maksimal.
Alwi menilai, selama ini pengelolaan pendapatan masih berada di bawah Badan Keuangan sehingga kinerjanya tidak jelas. Dengan adanya Bapenda, pemerintah daerah bisa lebih serius mengeksplorasi potensi PAD.
“Kalau di Badan Keuangan kemarin pengelolaan pendapatan masih kabur. Dengan adanya Badan Pendapatan Daerah, fokusnya akan jelas dan tertata,” ujarnya usai rapat paripurna di Aula I DPRD Kota Gorontalo, Rabu (03/09).
Ia menekankan, pembentukan Bapenda juga merupakan jawaban atas tantangan fiskal yang dihadapi daerah. Sejak tahun 2016, kata Alwi, dana transfer dari pusat ke daerah mengalami pemangkasan besar, sehingga pemerintah daerah dituntut lebih kreatif menggali sumber pendapatan baru.
“Pendapatan dari sektor jasa harus digali lebih dalam agar bisa menutupi kekurangan akibat berkurangnya dana transfer pusat,” jelasnya.
Selain itu, ia menegaskan pentingnya menempatkan sumber daya manusia yang berkompeten di tubuh Bapenda.
Menurutnya, keberhasilan lembaga ini sangat bergantung pada orang-orang yang memiliki kemampuan dan pengalaman.
“Jangan sampai diisi oleh orang yang tidak mumpuni. Harus benar-benar orang yang mampu agar target PAD bisa tercapai,” tegasnya.
Alwi pun berharap kolaborasi antara DPRD dan pemerintah kota dapat berjalan utuh, sehingga pembentukan Bapenda benar-benar memberi dampak positif bagi pembangunan Kota Gorontalo.
“Kami siap mendukung sepenuhnya cita-cita Wali Kota demi optimalisasi pendapatan daerah,” pungkas Alwi Podungge.
