READ.ID – Ketua Komisi II DPRD Gorontalo Utara (Gorut), Andi Matawang mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk dapat memperhatikan proses pelaksanaan program pembangunan tahun anggaran 2022.
Menurutnya, saat ini sudah masuk bulan ketiga triwulan pertama anggaran tahun 2022, maka perkembangan dari pelaksanaan program tentu harus mendapatkan evaluasi secara bersama baik yang sumber anggarannya dari Dana Alokasi Khusus (DAK), pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) maupun dari jenis lainnya.
Selain itu juga kata Andi, dalam setiap sumber anggaran yang akan digunakan tentu ada syarat dan ketentuan atau istilahnya ada regulasi yang mengikat untuk dilaksanakan.
“Termasuk juga dengan sanksi yang mengikutinya ketika ada hal-hal yang ditentukan tidak terpenuhi,” jelasnya.
Terhadap hal tersebut atau regulasi yang mengaturnya itu, tentu harus mendapatkan perhatian yang serius dan tidak hanya itu saja, harus dapat diimplementasikan dengan maksimal.
“Agar segala bentuk regulasi yang menjadi syarat dan ketentuan tersebut dapat dipenuhi dengan maksimal, sehingga tidak berdampak pada proses pelaksanaan pembangunan yang telah ditetapkan menjadi program tahun 2022 ini,” tegas Andi.
Tidak hanya itu saja, jangan sampai berakibat pada pendanaan untuk tahun-tahun berikutnya, sehingga yang ikut merasakan adalah masyrakat dan daerah terhadap pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan.
“Olehnya komunikasi dan koordinasi harus terus dilaksanakan dengan baik, termasuk juga terhadap perkembangan regulasi yang terbaru harus terus diikuti,” pungkasnya.
