Ariston Tilameo Jelaskan Penyebab Minimnya Anggaran Untuk OPD Di APBD 2024

Ranperda APBD Kota Gorontalo 2024
banner 468x60

READ.ID – DPRD Kota Gorontalo kembali menggelar rapat lanjutan, terkait pembahasan Ranperda APBD Kota Gorontalo Tahun 2024 bersama tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Senin (20/11/2023).

Saat diwawancarai, Anggota Banggar DPRD Kota Gorontalo Ariston Tilameo mengatakan, bahwa rapat pembahasan kali ini merupakan rapat lanjutan, dalam membahas Ranperda APBD Kota Gorontalo Tahun Anggaran 2024.


banner 468x60

Nantinya, kata Ariston, pihaknya akan melakukan rapat kembali bersama TAPD, guna membahas tentang skema APBD di tahun 2024.

Juga, kata Ariston, dalam pembahasan antara pihak Banggar DPRD Kota bersama TAPD, hanya akan memanggil beberapa OPD saja, dan untuk OPD lain sudah tidak akan dibahas lagi, dikarenakan terdapat OPD yang anggarannya sangat minim. Sehingga, dinilai tidak perlu dibahas bersama-sama.

Minimnya anggaran OPD tersebut, jelas Ariston, dikarenakan adanya biaya pilkada yang dibebankan pada anggaran daerah.

Kemudian pula, ada perubahan sistem, terutama untuk DAU, yang dimunculkan dalam sistem, yang sudah mempunyai peruntukkanya masing-masing.

“Seperti DAU Peruntukkan dan dana intensif fiskal”, ungkap Ariston.

Ariston mengakui, jika terdapat kebutuhan-kebutuhan yang perlu untuk ditanggulangi, namun anggaran yang belum mampu untuk memenuhinya.

Sehingga, kemungkinan dalam memasuki tahapan berikutnya dengan TAPD, pihaknya akan membahas bagaimana siklus ataupun skema APBD 2024 kedepan.

“Dengan demikian, penganggaran tersebut sudah diikat seperti itu, yang tidak lari dari perencanaan awal”, pungkasnya.

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90