Aryanto Husain Dorong Festival Obor dan Karnaval Budaya Jadi Event Pariwisata di Kota Gorontalo

banner 468x60

READ.ID – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Aryanto Husain menyatakan bahwa momentum tradisi lokal yang ada di masyarakat Gorontalo, menjadi salah satu bagian dari event pariwisata.

Seperti halnya perayaan Malam Tumbilatohe yang hanya dilaksanakan pada bulan suci Ramadan.


banner 468x60

“Olehnya, saya selaku Kepala Dinas Provinsi Gorontalo menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Kota Gorontalo, khususnya Karang Taruna Molosipat W, yang berinisiatif dan kreatifitas untuk mengangkat suatu adat menjadi suatu event yang dilaksanakan setiap tahun”, ungkap Aryanto, saat memberikan sambutan pada kegiatan Festival Obor dan Karnaval Budaya, Senin (25/3/2024).

Menurut Aryanto, kegiatan seperti ini sangatlah baik untuk dilaksanakan oleh masyarakat.

“Untuk itu, mari kita patut syukuri hal ini, sebab dengan begitu telah mencerminkan bahwa Gorontalo memiliki banyak potensi dan sumber daya alam untuk dikembangkan menjadi backbound ekonomi daerah”, jelas Aryanto.

Bagi Aryanto, Kota Gorontalo menjadi backbound dari sektor jasa pariwisata untuk perekonomian daerah. Apalagi, Kota Gorontalo tidak memiliki banyak sumber daya alam pariwisata yang besar.

Lebih lanjut, Aryanto mengungkapkan, ada beberapa hal yang penting dilakukan, agar citra pariwisata Kota Gorontalo bisa berkembang, dan menjadi tulang punggung pariwisata di Provinsi Gorontalo.

Pertama, pilar pariwisata yakni wisata budaya, yang perlu dikembangkan dan ditumbuhkan untuk menarik wisatawan dari luar Gorontalo.

Kedua, kata Aryanto, bahwa sektor pariwisata saat ini sedang mengalami transformasi preferensi pariwisata global.

“Yakni, yang mencerminkan sustainable stay, yaitu memperhatikan kondisi kebersihan lingkungan terutama mengenai sampah”, jelas Aryanto.

Kemudian, yang ketiga adalah sektor pariwisata juga memberikan efek terhadap perekonomian lokal.

“Harapannya, momentum ini dapat dimaknai menjadi salah satu tanda bangkitnya pariwisata, pasca menghadapi pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu”, pungkasnya.

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90