READ.ID – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Badan Keuangan Provinsi Gorontalo diminta untuk terus meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri.
Hal itu diutarakan Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim saat memberikan pembinaan pada rapat koordinasi program kegiatan Badan Keuangan Provinsi Gorontalo tahun 2021 di Hotel Aston, Kota Gorontalo, Selasa (26/1/2021).
“Saya minta seluruh ASN Badan Keuangan untuk tidak henti-hentinya belajar. Apalagi aturan tentang pengelolaan keuangan hampir setiap tahun mengalami perubahan. Kalau ada pelatihan dan pendidikan, ya ikuti, baik itu diklat penjenjangan, fungsional, maupun diklat teknis,” kata Idris.
Dijelaskannya, pengembangan kompetensi dan kapasitas diri ASN bertujuan untuk membangun sumber daya aparatur yang berkualitas, handal dan profesional dalam bidang tugasnya.
Menurutnya, tugas dan tanggung jawab ASN sangat berat dalam mengelola program kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
“Tugas ASN itu sangat berat, mereka harus melayani dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketertiban. Tugas itu adalah amanah dari Allah Swt dan pimpinan yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya,” tutur Wagub.
Lebih lanjut Idris berpesan agar seluruh ASN harus memiliki integritas dan karakteristik moral sehingga dalam melaksanakan tugasnya selalu dalam koridor hukum dan aturan yang berlaku.
Wagub turut membagikan pengalamannya semasa aktif sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang selalu memegang prinsip bekerja keras, bekerja ikhlas dan bekerja cerdas.
Sehingganya ia berhasil mengakhiri tugas PNS dengan meraih pangkat dan golongan paripurna, yakni Pembina Utama/IVE.
“Dalam bekerja, tempatkan rezeki itu di belakang. Kalau kita sudah bekerja keras, pasti rezeki itu akan mengikuti dan tidak mungkin tertukar dengan orang lain, itu janji Allah Swt,” pungkasnya.
(Aden/Read)
