READ.ID – Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, AW. Thalib, mengatakan pers harus tampil kritis dan independen.
Hal tersebut disampaikannya saat melakukan diskusi bersama sejumlah pimpinan media massa di Gorontalo, mulai dari media elektronik, cetak, maupun online pada Senin (12/4/2021).
Sebagai mitra pemerintah, kata AW. Thalib, peran media massa merupakan salah satu pilar penting dalam pelaksanaan pembangunan suatu daerah.
Tidak hanya itu, menurutnya, masukan maupun kritikan juga dinilai sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kinerja pemerintah.
“Peran pers sangat dibutuhkan, untuk itu pemerintah terus mendorong perkembangan pers, khususnya yang ada di Provinsi Gorontalo,” ungkap AW. Thalib.
Dirinya menyebut, di zaman sekarang ada yang dikenal dengan konsep pentahelix.
Konsep ini, sebut dia, yakni telah menempatkan media massa sebagai pilar penting dalam mengisi dan memajukan pembangunan di suatu daerah.
“Bahkan pers harus tetap tampil kritis, independen, dengan memuat berita yang akurat dan terpercaya,” tambahnya.
Disisi lain, imbuh Thalib, juga menjadikan kolaborasi dari semua pihak yang ada, termasuk di lima unsur pentahelix salah satunya ada pemerintah.
Politisi asal PPP ini juga meminta perlunya kolaborasi, bersama media massa, untuk menyuguhkan informasi yang akurat, dan bukan hoaks. Tetapi harus objektif terhadap masalah di Gorontalo.
Misalnya, adanya berbagai persoalan seperti, kemiskinan, kriminalitas, narkoba dan lainnya, bisa teratasi dengan baik.
“Media massa harus menjadi pengontrol pemerintah daerah, sebagai bentuk akselerasi pembangunan berkelanjutan di Provinsi Gorontalo,” tandas Aw Thalib.
(Rinto/Read)