READ.ID,- Komitmen Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail untuk menjadikan Bandara Djalaluddin sebagai bandara embarkasi haji penuh akhirnya mendapat titik terang. Dalam pertemuan antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI pada Senin (14/4/2025), Kementerian menyatakan persetujuannya atas perubahan status bandara tersebut.
Pelaksana tugas Dirjen Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, mengungkapkan bahwa Menteri Perhubungan telah memberi arahan agar Bandara Djalaluddin masuk dalam daftar embarkasi haji penuh.
“Kami sudah beroleh petunjuk dari Menteri Perhubungan agar Bandara Djalaluddin masuk menjadi Bandara Embarkasi Haji Penuh. Olehnya, segala keperluan peningkatan daya dukung bandara akan segera disiapkan,” ujar Lukman.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Gusnar Ismail menyatakan komitmennya untuk terus mengawal proses ini. Ia menargetkan paling lambat pada tahun 2026, peningkatan infrastruktur berupa penebalan landasan pacu (runway) sekitar 10 cm dapat diselesaikan, sehingga pada tahun 2027 Gorontalo sudah dapat melayani jemaah haji secara langsung sebagai embarkasi penuh.
“Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal akses dan pelayanan ibadah haji yang lebih manusiawi bagi masyarakat Gorontalo dan sekitarnya,” tegas Gusnar.
Sejak awal masa jabatannya, Gusnar menjadikan pengembangan status Bandara Djalaluddin sebagai salah satu prioritas strategis. Ia secara aktif mendorong koordinasi lintas sektor guna mewujudkan Gorontalo sebagai embarkasi haji penuh, demi mengurangi beban jemaah yang selama ini harus berangkat melalui daerah lain.*****