Banggar DPRD Kota Gorontalo Pangkas Belanja Operasional Demi Prioritaskan Kebutuhan Masyarakat

READ.ID – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Gorontalo resmi memangkas sejumlah pos belanja dalam dokumen APBD Perubahan Tahun Anggaran 2025.

Langkah ini diambil usai digelarnya rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang berlangsung di Aula I DPRD Kota Gorontalo, Senin (21/07).

Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya penyesuaian anggaran agar lebih fokus pada program prioritas yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat. Salah satu fokus utama adalah menekan belanja operasional yang dinilai masih bisa dihemat.

Anggota Banggar DPRD Kota Gorontalo, Ariston Tilameo, menyampaikan bahwa efisiensi dilakukan pada pos-pos tertentu yang dianggap tidak mendesak, seperti perjalanan dinas dalam daerah dan konsumsi kegiatan.

“Alhamdulillah, dalam rapat tadi sudah ada jalan keluar. Beberapa kegiatan kita kurangi, seperti perjalanan dinas dan makan minum. Bukan berarti seluruhnya dihapus, tapi kita sesuaikan dengan kebutuhan agar lebih efisien,” ujar Ariston.

Ia menegaskan, pengurangan tersebut bukan tanpa pertimbangan. Tujuannya adalah agar ruang fiskal daerah bisa dimanfaatkan secara optimal untuk mengakomodasi berbagai usulan program dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dinilai lebih mendesak dan menyasar langsung kepentingan masyarakat.

“Ada banyak usulan dari OPD yang sangat prioritas. Itulah yang kita dorong untuk masuk dan diakomodir dalam APBD Perubahan kali ini,” jelasnya.

Menurut Ariston, langkah ini merupakan bentuk komitmen bersama antara legislatif dan eksekutif untuk menjaga agar arah kebijakan anggaran tetap proporsional dan berpihak pada kepentingan publik.

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version