READ.ID – Bareksrim Polri bersama Tim Gakkum KLHK memasang garis polisi di lokasi tambang emas ilegal atau Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut).
Pemasangan garis polisi berada di lokasi PT. Bulawan Daya Lestari (BDL), Tambang Emas Ilegal Bolmong yang selama ini beroperasi tanpa Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) yang berlaku.
Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL) KLHK, Ruandha Agung Sugardiman membenarkan adanya inspeksi mendadak yang dilakukan Tim Gabungan Pusat tersebut pada Sabtu, (11/09/2021).
“Kedatangan ini karena ada pengaduan dan protes dari warga yang mengatakan masih ada aktivitas penambangan ilegal pada area itu, kami kemudian meminta Dirjen Gakkum KLHK untuk melakukan sidak di lapangan,” kata Ruandha Agung Sugardiman.
Selanjutnya tim Ditjen Gakkum bekerjasama dengan Bareskrim Mabes Polri melakukan sidak lapangan dan yang sudah memasang police line, diberi tanda bahwa dilarang melakukan kegiatan sebelum proses perizinan selesai dulu.
Ia mengungkapkan jika langkah ini merupakan bukti bahwa negara hadir ditengah masyarakat.
Sensitivitas negara sekarang ini betul-betul diuji dalam merespon laporan masyarakat, bila ada hal yang tidak sesuai dengan regulasi maka pihaknya akan merespon dengan cepat.
“Dengan kecepatan kami melakukan respon-respon yang baik dan positif kepada masyarakat, juga kepada dunia investasi dan kepada dunia internasional bahwa negara hadir di setiap permasalahan yang ada di tingkat masyarakat,” tegas Ruandha.
Kemudian berkaitan dengan komitmen global Indonesia, ia menegaskan Indonesia berkontribusi global untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dari lima sektor utama yaitu kehutanan, energi, industri, limbah dan pertanian.
“Dengan upaya-upaya yang dilakukan Indonesia ini untuk menegakkan hukum terutama mengenai perlindungan terhadap lingkungan ini menjaga komitmen Indonesia di internasional bagaimana kita bisa berkontribusi secara nyata di tingkat global untuk menurunkan emisi gas rumah kaca kita ini,” pungkasnya. (Rls/Rully)