READ.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Gorontalo menegaskan pentingnya membangun sinergi bersama mitra kerja dalam menghadapi tantangan penegakan hukum pemilu yang semakin kompleks.
Hal ini disampaikan oleh Anggota Bawaslu Kota Gorontalo, Erman Katili, yang juga menjabat sebagai Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa.
Ia menekankan bahwa Bawaslu tidak bisa berjalan sendiri dalam menjaga integritas demokrasi.
“Bawaslu tidak bisa berjalan sendiri dalam menegakkan hukum pemilu. Dibutuhkan kerjasama yang erat dengan aparat penegak hukum, pemerintah daerah, hingga elemen masyarakat agar pengawasan dan penindakan bisa berjalan efektif,” ujar Erman saat memberikan materi pada kegiatan penguatan kelembagaan di Grand-Q Hotel, pada Jumat (29/08).
Menurut Erman, sejumlah tantangan yang dihadapi mencakup dinamika regulasi, keterbatasan sumber daya, hingga pentingnya meningkatkan kualitas partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu.
Ia menilai, soliditas bersama mitra kerja menjadi kunci agar setiap hambatan dapat diantisipasi sejak dini.
“Komitmen bersama yang solid akan menjadi modal utama dalam menjawab persoalan penegakan hukum pemilu,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Erman juga memaparkan beberapa proses penanganan pelanggaran pada Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024.
Pemaparan tersebut menjadi evaluasi sekaligus pembelajaran dalam menyongsong agenda demokrasi berikutnya di Kota Gorontalo.
