READ.ID – DPRD Gorontalo Utara, menyeriusi persoalan pekerjaan jalan Desa Nanati di Kecamatan Gentuma Raya setelah proyek tersebut mengalami gagal tender yang ketiga kalinya.
Anggota Komisi II DPRD Gorontalo Utara, Gustam Ismail mengatakan, akibat kegagalan proses tender tersebut kini menimbulkan isu di masyarakat Gentuma raya yang menilai bahwa pekerjaan ini tidak akan jalan karena tidak disetujui oleh DPRD.
“Nah ini yang kita pertegas DPRD tidak ada menghambat. Hanya saja ada pertimbangan-pertimbangan yang menjadi rujukan DPRD yang harus diperhatikan pihak eksekutif terutama dinas teknis,” ujar Gustam.
Gustam menyebut, salah satunya waktu pelaksanaan dan juga melihat beberapa pekerjaan yang sudah terkontrak dan telah ditandatangani namun masih ada yang belum melakukan pekerjaan. Sehingga hal ini jadi pertimbangan DPRD untuk memberikan masukan ke pihak eksekutif.
Atas dasar itu, Kata Gustam pihaknya DPRD mengundang pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk lebih mempertegas dalam mengambil keputusan.
“Kalau memang bisa dikerjakan silahkan kami DPRD tidak pernah menghambat itu untuk masyarakat kalau memang itu dihitung oleh pihak PU dan ULP bisa dilaksanakan dan bisa selesai di 2022 ini,” tegasnya.
Gustam menyampaikan pada dasarnya DPRD setuju jika pekerjaan ini bisa terpenuhi. Meski mekanisme yang bisa dilakukan oleh pemerintah daerah itu adalah melakukan Penunjukan Langsung (PL) terhadap pihak ketiga, untuk mengerjakan pekerjaan jalan itu.
“Nah saat ini dari Dinas PU dan ULP sementara melakukan rapat koordinasi dengan Pokja untuk menghitung dari sisi teknis. Nah DPRD menunggu itu terutama komisi II apakah lanjut atau tidak. Jadi kesimpulannya itu ada di dinas teknis,” tandasnya.
