READ.ID – Peringatan dini tsunami yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pasca-gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,7 di lepas pantai timur Semenanjung Kamchatka, Rusia, berdampak langsung pada aktivitas sekolah di Gorontalo. Rabu (30/7/2025) siang ini, sejumlah siswa sekolah dasar di Kota Gorontalo dipulangkan lebih awal menyusul penetapan status Waspada Tsunami untuk wilayah tersebut.
Pukul 15:39:54 WITA, BMKG menetapkan Kota Gorontalo dalam status Waspada Tsunami. Pemutakhiran peringatan ini menyusul gempa kuat dengan magnitudo 8,6 yang berpusat di sekitar 164 km Tenggara Kamchatka, Rusia, pada kedalaman 43 kilometer.
Kebijakan ini mengingat banyak kehawatiran orang tua siswa terhadap anak mereka.
Langkah cepat ini diambil untuk mengantisipasi potensi bahaya tsunami, mengingat lokasi sekolah yang tidak jauh dari area pesisir. Selain Gorontalo, BMKG juga mengeluarkan peringatan “Waspada” untuk wilayah Maluku Utara, Papua Barat, Papua, dan Sulawesi Utara.
Meskipun belum ada laporan gelombang tinggi yang signifikan, pemerintah daerah dan pihak sekolah di Gorontalo memilih untuk mengutamakan keselamatan para siswa.
Orang tua dan masyarakat diimbau untuk tetap tenang namun waspada, serta menjauhi area pantai dan tepian sungai sesuai arahan BMKG.
