READ.ID – Bupati Indra Yasin, yang juga selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gorontalo Utara menegaskan dalam pelaksanaan musyawarah II PMI Kecamatan Monano belum lama ini, bahwa untuk menjadi seorang pengurus PMI harus benar-benar bekerja dengan ikhlas dan lebih mengedepankan pengabdian atas nama kemanusiaan.
“Saya berharap PMI sebagai lembaga kemanusiaan benar-benar yang terpilih, mereka yang akan bekerja dengan iklhas. Karena di kepalangmerahan tidak ada upah atau gaji dan sebagainya. Tapi, di sana benar-benar dituntut adalah pengabdian dan ketulusan untuk memberikan yang terbaik sebagai pengabdian kita kepada bangsa dan negara,” tuturnya.
Ia berharap, 3 kecamatan sebelumnya, juga telah memilih pengurus, mereka yang ingin mengabdi untuk kemanusiaan.
“Karena ingat, setetes darah adalah juga kehidupan. Mudah-mudahan mereka juga akan ingat motto itu. Dan memberikan yang terbaik untuk PMI yang ada di Gorontalo Utara,” tegasnya.
Sementara, pada kesempatan itu, Indra juga menyampaikan tentang pelaksanaan rakerda PMI Sub Regional VI yang rencananya akan dipusatkan pelaksanaannya di Gorut.
“Insya Allah tahun ini juga jika tak ada aral melintang akan dilaksanakan rakerda PMI sub regional VI yang akan dipusatkan di Gorontalo Utara dan diikuti 7 provinsi, Sulut, Sulteng, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat,” ungkapnya.
Indra pun berharap, rakerda itu bisa menghasilkan konsep-konsep bagaimana daerah tetap siap dengan kantong-kantong darah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
“Mudah-mudahan dengan rakerda nanti akan melahirkan konsep-konsep baru bagaimana pengadaan dan kemudahan masyarakat memperoleh darah ketika mereka membutuhkan,” pungkasnya.