READ.ID – Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga, menawarkan dus skema penyelesaian menyikapi persoalan PDAM Tirta Maleo di Kabupaten Pohuwato.
Restrukturisasi tata kelola keuangan dan organisasi, serta membentuk tim khusus pendamping PDAM.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Syarif saat menggelar rapat bersama PDAM, Pemkab, dan Ketua Komisi II DPRD Pohuwato yang membahas rencana strategis Pemerintah dalam menanggulangi masalah di PDAM Tirta Maleo terkait hak karyawan, Selasa (26/05)
Bupati Syarif sendiri menjelaskan bahwa dua skema yang ditawarka tersebut menjadi sebuah bentuk perhatian dan atensi Pemerintah ditengah kondisi yang dihadapi PDAM Tirta Maleo saat ini, yang penerapannya akan melalui kajian dan tahapan.
“Saat ini PDAM perlu penanganan cepat dan serius, olehnya saya berfikir bagaimana dua skema yakni restrukturasi organisasi dan tata kelola keungan, serta pembentukan tim bisa menjadi solusi,” jelas Bupati.
Tim yang dibentuk bisa bersama-sama dengan PDAM dalam mencari solusi baik jangka pendek maupun menengah jika ada masalah kedepannya.
Sedangkan restrukturisasi organinasi dan tata kelola keuangan menjadi instrumen penting kedepannya, namun semua masih akan dikaji bersama dalam penerapannya.
Disamping masalah itu, Bupati Syarif mengapresiasi kinerja PDAM Tirta Maleo selama ini yang walaupun ditimpa masalah internal tetap melaksanakan tugas dan pelayanannya dengan baik bagi masyarakat Pohuwato
“Saya juga ingin apresiasi PDAM yang tetap menunjukan pelayanan maksimal dalam kondisi seperti ini, saya berfikir untuk menawarkan 2 langkah strategis itu untuk mengupayakan kinerja PDAM tidak terganggu oleh masalah semacam ini lagi kedepannya” pungkasnya. (Adv/Dodi/RL/Read)