Covid Varian Delta Ditemukan di Gorontalo, Rusli Dorong Warga Lakukan Vaksinasi

Covid Delta Gorontalo

READ.ID – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengungkapkan, virus Covid-19 varian delta sudah ditemukan di Provinsi Gorontalo.

Rusli menjelaskan, berdasarkan hasil laboratorium Kementerian Kesehatan RI, ditemukannya satu orang warga Gorontalo yang positif Virus varian baru asal negara India tersebut.


banner 468x60

“Yang lebih menakutkan, Covid Delta ini lebih cepat perkembangannya dari sebelumnya, yakni lebih cepat 10 kali lipat penyebarannya,” ungkap Rusli saat menghadiri kegiatan vaksinasi masal, di kompleks kantor gubernur lama, Jalan Jendral Sudirman Kota Gorontalo, Sabtu (26/6/2021).

Olehnya, Pemerintah Provinsi Gorontalo terus mendorong masyarakat untuk melakukan Vaksinasi, guna mencegah dan mengendalikan penyebaran virus Covid-19.

Rusli mengatakan, pihaknya saat ini telah meminta kepada pemerintah pusat, agar menambah jumlah vaksin dan rapid antigen untuk Provinsi Gorontalo.

Hal ini, menurut Rusli, sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang meminta agar seluruh kepala daerah gubernur, bupati dan wali kota se-Indonesia untuk membantu masyarakat dalam menerima vaksin.

Bahkan, kata Rusli, saat ini di ibu kota Jakarta rata-rata IGD di rumah sakit sudah mengalami antrian, diakibatkan adanya lonjakan kasus.

“Olehnya, Presiden Joko Widodo memerintahkan seluruh kepala daerah untuk mempercepat pemberian vaksin bagi masyarakat, dengan target satu hari satu juta orang,” ucap Rusli.

Menurutnya, bila melihat penduduk Gorontalo yang hanya berjumlah 1.200.000, maka jika dibagi setiap hari di Provinsi Gorontalo harus mencapai target sebanyak 4500 orang.

“Saya bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat, karena atas kesadaran sendiri, untuk datang menerima vaksin,” sambungnya.

Tidak hanya itu, Rusli pun akan memberikan imbalan kepada para abang bentor yang membawa warga untuk menerima vaksin, sebanyak dua orang.

“Jadi, kami akan membuat kebijakan untuk setiap bentor yang membawa dua orang warga untuk menerima vaksin akan kami hargai sebesar Rp 25.000,” tegas Rusli.

Tujuannya, lanjut gubernur, agar target 1 Juta 200 penduduk Gorontalo cepat menerima vaksin.

“Ingat kegiatan vaksinasi ini diberikan gratis kepada warga, tanpa dipungut biaya apapun, dan akan dilayani oleh petugas kesehatan,” tutup Rusli.

(Rinto/Read)

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90
banner 728x90
banner 728x90