Dinkes Pohuwato Gelar Pertemuan Advokasi Guna Peningkatan Layanan Pustu dan Posyandu

READ.ID –  Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pohuwato, melaksanakan pertemuan advokasi Pokjanal Posyandu, Puskesmas, dan mitra dalam pengelolaan Pustu dan Posyandu transformasi layanan primer, pada Kamis (27/02/2025)

Diketahui, kegiatan yang dibuka langsung oleh asisten pemerintahan dan kesra Kabupaten Pohuwato, Arman Mohammad itu, dihadiri sebanyak 45 peserta berasal dari , PKK Kabupaten Lintas OPD terkait (PMD, DP3AKB, Dinas Pendidikan, Dinas Pangn, Dinas Sosial, Kemenag, Baperlitbang) 16 puskesmas, 13 ketua TP-PKK kecamatan dan Lintas Program Dinas Kesehatan.

Disampaikan Arman, setelah terintegrasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang awalnya hanya melayani balita kini telah bisa memberikan pelayannan bagi semua tingkatan usia.

“Kalau kemarinkan agak ditertawakan kalu lansia datang ke Posyandu karna indentik dengan anak anak namun sekarang tidak lagi, inilh yang disebut dengan integrasi transformasi layanan primer,”ungkapnya

Olehnya, Arman berharap, kerja terpadu sangat penting dilakukan, dimana PKK include didalamnya ada kader kesehatan yang di desa harus membantu para tenaga medis.

“Posyandu ini sangat penting dan strategis, karena ini adalah pelayanan tingkat pertama dan tersebar di seluruh desa,”tuturnya

Sementara itu, Kepala Seksi Promosi Kesehatan Ervina Mile menjelaskan, tujuan pelaksanaan pertemuan advokasi tersebut adalah untuk memperkuat peran Pustu dan Posyandu dalam memberikan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat.

“Hal ini sebagai upaya  meningkatkan capaian posyandu aktif, optimalisasi peran posyandu dalam penurunan stunting, serta pelaksanaan posyandu Integrasi Layanan Primer atau ILP di Kabupaten Pohuwato,”imbuhnya

Lebih jauh, Ervina menambahkan, tim pembina Posyandu mempunyai peran mengkoordinasikan berbagai upaya pembinaan yang berkaitan dengan peningkatan fungsi dan kinerja Posyandu.

“Salah satu transformasi kesehatan terhadap pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Pustu sudah berdasarkan siklus hidup, sehingga semua masyarakat bisa mengakses layanan kesehatan di Pustu dan Posyandu,”pungkasnya

Baca berita kami lainnya di