KOTAMOBAGU, READ.ID – Dinas Sosial (Dinsos) Kotamobagu menganggarkan Rp190 juta untuk penanggulangan dampak inflasi di Kotamobagu.
Kepala Dinsos Kotamobagu Noval Manoppo, mengatakan anggaran itu bersumber dari Dana Transfer Umum (DTU) diperuntukkan bagi warga yang termasuk dalam kriteria miskin exstrim.
“Untuk bantuan penanganan dampak inflansi Dinsos Kotamobagu akan menyalurkan bantuan sandang, berupa sabun, sampo, odol dan pasta gigi,” kata Noval, beberapa hari lalu.
Menurut Noval bantuan akan disalurkan setelah tahapan verifikasi dan penerima di SK-kan Wali Kota.
“Kriteria penerima bantuan penanganan dampak inflasi di Kota Kotamobagu mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Dari data DTKS kemudian kita pilah lagi, warga yang masuk dalam kategori miskin extrim yang menjadi prioritas. Kita alokasikan sekitar 500 warga penerima,” pungkasnya. (*)