READ.ID- Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Aryanto Husain menegaskan, bahwa pelaksanaan kegiatan Karnaval Karawo Provinsi Gorontalo Tahun 2023, akan siap dilaksanakan. Hal ini terungkap, pada rapat terkait penyelenggaraan karnaval Karawo Provinsi Gorontalo Tahun 2023, yang diketahui telah menjadi kalender event, Jumat (6/5/2023).
Sebelumnya, Aryanto mengatakan, untuk daerah Gorontalo yang diloloskan menjadi event nasional yakni Karnaval Karawo dan Festival Danau Limboto. Yang apabila dibandingkan dengan daerah di Pulau Jawa sangatlah jauh berbeda.
Aryanto menjelaskan, pada penyelenggaran festival Karawo kali ini, tidak sekedar dilaksanakan menggugugurkan kalender event. Tetapi, harus menjadi pembelajaran bagi semua pihak.
“Terutama, tidak hanya memperbaiki kemasan, namun bisa menimbulkan gagasan baru, untuk menghadirkan kembali, semakin banyaknya event yang serupa”, ungkap Aryanto.
Dirinya menjelaskan, dalam pertemuan tersebut, ada tiga tujuan yang menjadi point penting untuk dibahas. Pertama, melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan karnaval karawo ditahun sebelumnya. Diantaranya, apakah formatnya sudah seperti yang menjadi brand-nya karnaval. Kemudian, apa yang harus dioptimalkan. Masalah waktu, dengan belajar dari daerah lain.
Selanjutnya, evaluasi keikutsertaan peserta. Serta, terkait partisipasi kabupaten/kota.
“Jadi, memang antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota saling terlibat, sehingga momentum kolaborasi kabupaten/kota dapat ditunjukkan dalam pelaksanaan karnaval karawo”, ujar Aryanto.
Point kedua, kata Aryanto, yaitu mengenai tema karnaval karawo. Nah, untuk tema yang akan diusung nanti, akan berbeda dengan tahun sebelumnya.
Tema tahun ini agak sedikit berbeda, yakni Asian Mini Soccer, yang menjadi ajang salah satu trend pariwisata nasional dan internasional, dimana gairah sport tourism semakin meningkat.
“Pun tema ini kita sesuaikan, jika sebelumnya karawo menjadi brand busana.
Maka, akan dikembangkan juga dengan tren busana kasual atau sport”, jelasnya.
Dan yang ketiga, adalah menentukan alternatif lokasi yang sangat pas untuk penyelenggaraan tahun ini, mengingat kondisi kota saat ini masih berbenah, pungkasnya.