READ.ID – Komisi III DPRD Gorontalo Utara (Gorut), panggil pihak terkait, menindaklanjuti keluhan kepesertaan dalam pelayanan kartu BPJS kesehatan kepada masyarakat di daerah itu.
Rapat dengar pendapat yang dipimpin Wakil Ketua I DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran bersama Wakil Ketua Hamzah Sidik itu, turut mengundang Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Pihak BPJS Kesehatan serta dihadiri anggota komisi.
“Banyak masyarakat miskin di Gorontalo Utara, yang ketika melakukan pelayanan ke Puskesmas, tetapi kepesertaan kartu BPJS Kesehatannya itu selalu Non Aktif. Kemudian nanti diaktifkan kembali,” kata Roni, Selasa (21/9/2021).
Roni mengatakan, padahal sesuai data di Gorontalo Utara itu, untuk kepesertaan kartu BPJS Kesehatan sudah ada 101 ribu yang tercover. Artinya semua masyarakat sudah terdaftar.
“Tapi kenapa mereka itu banyak yang tidak aktif. Maka dari itu kami DPRD memanggil Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, serta pihak BPJS Kesehatan,” terangnya.
Oleh karena itu kata Roni, dalam rapat tersebut pihaknya meminta Pihak BPJS kesehatan untuk menunjukkan mana saja data dari jumlah 101 ribu yang telah tercover sebagai peserta.
“Dan dari BPJS menyampaikan bahwa sudah ada datanya sama mereka, maka Kami DPRD meminta agar itu di print sesuai dengan nama dan alamat,” jelasnya
“Karena hampir banyak masyarakat yang ketika sakit, tetapi BPJS Kesehatannya tidak aktif, padahal sudah dibayar oleh pemerintah daerah,” tegasnya. (Rully)
