READ.ID – DPRD Kota Gorontalo menggelar dua rapat paripurna penting secara berurutan, pada Kamis (19/06) di Aula I DPRD Kota Gorontalo. Paripurna ini menjadi tonggak penting dalam pelaksanaan dan pengawasan anggaran daerah, sekaligus menunjukkan komitmen sinergis antara pemerintah daerah dan legislatif.
Ketua DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, menjelaskan bahwa rapat paripurna pertama memfokuskan pada penandatanganan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan Tahun Anggaran 2025.
“Alhamdulillah, ada dua paripurna yang kita laksanakan hari ini. Yang pertama adalah penandatanganan KUPA PPAS Perubahan Tahun Anggaran 2025, yang telah kita bahas antara tim TAPD dan Banggar,” ungkap Irwan.
Ia menekankan pentingnya percepatan tindak lanjut dari pemerintah daerah dengan segera menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tujuannya agar kegiatan-kegiatan yang direncanakan bisa segera terealisasi.
Paripurna kedua, lanjut Irwan, adalah pembacaan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Dalam rapat tersebut, DPRD menerima pengantar laporan tingkat I, yang kemudian akan ditindaklanjuti di masing-masing fraksi untuk disampaikan dalam pandangan umum fraksi di paripurna berikutnya.
“Tadi kita sudah menerima pengantar paripurna tingkat I, nanti akan dilanjutkan dengan pembahasan di fraksi-fraksi. Ini kita pacu karena sesuai dengan peraturan, maksimal sebulan setelah pelaksanaan harus segera diparipurnakan lagi,” terang Irwan.
Ia juga menyoroti bahwa opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kembali diraih menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam pengelolaan anggaran secara transparan dan akuntabel.
Ia menambahkan rapat paripurna yang berlangsung hingga malam hari ini menjadi cerminan kesiapan dan keseriusan DPRD dalam mengawal pelaksanaan pemerintahan.
“Insyaallah, ini bentuk komitmen kami bersama pemerintah untuk mempercepat pelaksanaan anggaran, agar program segera berjalan dan dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkas Irwan.