READ.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo Yeyen Sidiki meminta pemerintah setempat bertindak cepat untuk menangani korban banjir.
Yeyen mengaku prihatin dengan warga yang terdampak banjir. Hal tersebut disampaikannya mengingat sejumlah wilayah di Provinsi Gorontalo, termasuk Kabupaten Bone Bolango yang merupakan daerah perwakilannya juga terdampak banjir.
“Rumah-rumah itu banyak yang hancur. Mereka harus mengungsi. Saya sebagai anggota legislatif di Provinsi Gorontalo turut prihatin dengan bencana ini,” tutur Yeyen, Jumat (12/06).
Sebelumnya, banjir terjadi di Provinsi Gorontalo melanda dua wilayah yang ada, yakni Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo. Banjir sendiri terjadi disebabkan curah hujan tinggi yang melanda dua daerah tersebut sejak kamis, 11 Juni 2020-12 Juni 2020.
Penyebab utama juga terjadinya banjir adalah meluapnya Sungai Bone di Kabupaten Bone Bolango. Akibat dari meluapnya sungai tersebut sehingga berimbas ke beberapa wilayah di Kota Gorontalo.
“Mereka itu tentu adalah saudara kita. Saya bersama sejumlah pihak juga insaallah akan terlibat dalam penanganan banjir inj,” ungkap Yeyen.
Politisi Golkar ini juga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bone Bolango dan Kota Gorontalo agar menanggulangi bencana banjir tersebut. Karena masih ada satu masalah lain yang harus dihadapi bersama yakni penanggulangan Covid-19.
“Karena saat ini pandemi Covid-19 di Gorontalo belum selesai. Nah, sekarang kita tidak duga bencana banjir datang lagi. Semoga saja hal-hal ini bisa kita lewati bersama,” ucap Yeyen.
Dirinya pun menuturkan mengapresiasi langkah yang sudah dilakukan pemerintah, baik provinsi dan kabupaten/kota dalam menghadapi bencana banjir.
Meskipun demikian, ia juga berharap masalah ini cepat teratasi dan para korban banjir bisa kembali ke rumahnya masing-masing. Kepada para warga yang terdampak banjir, Yeyen kembali mengatakan keprihatinanya atas bencana yang melanda mereka.
“Kita sama-sama harus saling menguatkan, saling mendukung. Pemerintah, masyarakat, dan semua harus saling bekerjasama dalam menanggulangi masalah ini,” pungkasnya.
(Aden/RL/Read)