READ.ID – Sebagai bentuk dukungan untuk mewujudkan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Satu Desa Satu Hafidz , Yayasan Nurul Ulum Pohuwato lakukan wisudah khatam Qur’an dan Kitab kuning kedapa 47 santrinya.
Bertempat di aula gedung iksan Marisa, wisuda tersebut turut dihadiri oleh Asisten Administrasi umum Setda Pohuwato, unsur Forkopimda, serta para orang tua santri yang kaan di wisuda.
Ketua Yayasan Nurul Ulum Pohuwato Beni Nento menjelaskan, 47 santri yang mengikuti wisuda tersebut, merupakan gabungan dari beberapa Taman Pengajian Qur’an (TPQ) yang berada Kabupaten Pohuwato yang berada dalam naungan Yayasan Nurul Ulum.
Setelah ditentukan layak melalui sidang Munaqosah, maka Yayasan Nurul Ulum melaksanakan wisusa serentak, yang diharapkan setelah dari situ para santri bisa melanjutkan kejenjang berikutnya sebagai hafidz Qur’an sehingga dapat mengambil bagian dalam membantu mewujudkan program Pemkab Pohuwato.
“InsyaAllah, kedepan mereka menjadi penghafal Al Qur’an, dan ini menjadi bagian dari pada menjawab program pemerintah Satu Desa Satu Hafidz, ini harapan dari Yayasan Nurul Ulum itu sendiri,”ungkapnya kepada media, Jum’at (15/07/2022)
Sementara itu, Asisten Administrasi umum Setda Pohuwato Rusmiyati Pakaya menyampaikan, atas nama Pemkab Pohuwato tentunya sangat mengapresiasi kigiatan tersebut.
Dimana menurutnya, kegiatan tersebut sangat selaras dengan visi-misi Pemkab Pohuwato untuk menjadikan Daerah yang Islami dengan memiliki generasi yang Qur’ani.
“InsyaAllah, ini adalah embrio terbentuknya generasi berkualitas pohuwato yang didasari dengam jiwa Islam dna Qur’an, semoga kedepan apapun yang mereka lakukan nilai islam dan Qur’an tetap tertanam.
Rusmiyati juga memberikan apresiapi kepada para orang tua santri, yang telah membimbing anak-anaknya untuk tekun mempelajari ilmu agama serta sangat mensupport TPQ damana anak-anak merekan muntut ilmu.
“Salut kepada orang tua yang memberikan cindramata kepada yayasan harusnya yayasan yeng memberikan itu, ini merupakan sebuah dukungan agar yayasan lebih berkembang lagi untuk melahirkan lebih banyak lagi generasi Qur’ani seperti yang telah di wisudakan tadi,”pungkasnya
