READ.ID – Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Dr. Eduart Wolok, mengatakan bahwa jumlah kematian orang yang disebabkan pandemi Covid-19 di Provinsi Gorontalo lebih rendah dari angka kematian secara nasional.
“Secara nasional tingkat kematian mencapai 4,5 persen. Sementara kalau di Provinsi Gorontalo berada di angka 3,4 persen,” ujar Eduart, saat talkshow terkait “Analisa Sebaran Kasus Covid-19 di Provinsi Gorontalo” yang digelar Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Jumat (14/8/2020).
Sedangkan tingkat kesembuhan Covid-19 di Gorontalo, kata Eduart, mencapai 73,7 persen sementara secara nasional memperoleh 65,6 persen. Menurutnya, meski di tengah tren kasus virus corona yang fluktuatif selama tiga minggu terakhir, namun tingkat kematian lebih rendah dari angka nasional dan tingkat kesembuhan lebih tinggi, maka hal ini pun patut untuk disyukuri.
“Ini sebenarnya adalah kabar bagus yang bisa mendatangkan optimisme buat masyarakat Gorontalo,” ujar Eduart.
Selain itu, ia mengatakan, jika dilihat dari posisi Gorontalo saat ini penularannya selama 12 hari terakhir sudah memiliki rata-rata angka reproduksi (Rt) di bawah 1. Akan tetapi lanjutnya, dengan hasil tersebut tidak bisa membuat semua pihak lengah.
“Pengalaman mengajarkan di saat kita melakukan langkah antsipasi penyebaran Covid-19, dan pernah angka penyebaran berada di bawah Rt 1 selama kurang lebih lima hari, karena kita lengah akhirnya penambahan kasus baru menjadi begitu banyaknya,” ujarnya.
(Adv/Aprie/RL/Read)