Gubernur Gusnar Luncurkan Program Taksi Nelayan untuk Tingkatkan Produktivitas

READ.ID – Dalam rangka meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan, Pemerintah Provinsi Gorontalo meluncurkan program bantuan kapal penangkap ikan berkapasitas 5 Gross Ton (GT) yang dioperasikan secara kelompok. Program inovatif ini diberi nama “Taksi Nelayan”.

Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, menjelaskan bahwa program ini merupakan hasil evaluasi dari model bantuan sebelumnya, seperti motor tempel, yang dinilai tidak efektif serta tidak merata dalam pemanfaatannya di kalangan nelayan.

“Kita ubah skemanya. Kapal 5 GT ini bisa memuat 7 hingga 10 orang dan dioperasikan secara bergiliran oleh kelompok nelayan. Setiap kelompok terdiri dari seorang juru mudi dan anggota yang bergantian melaut,” ujar Gusnar saat kegiatan penyerahan premi asuransi nelayan di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan, Selasa (29/07).

Berbeda dengan bantuan konvensional yang cenderung menjadi milik perorangan, kapal ini dimiliki secara kolektif oleh kelompok. Hasil tangkapan nelayan langsung dibongkar di pelabuhan perikanan dan dibagi bersama, setelah dikurangi biaya operasional seperti es dan bahan bakar.

Menurut Gubernur, skema ini dirancang untuk memastikan semua anggota kelompok memiliki kesempatan yang sama dalam memanfaatkan bantuan pemerintah. Prinsip gotong royong menjadi fondasi dari sistem operasional Taksi Nelayan.

“Ini konsep gotong royong berbasis kelompok. Saya yakin dengan sistem seperti ini, pendapatan nelayan bisa meningkat dan bantuan pemerintah bisa dimanfaatkan secara maksimal dan berkelanjutan,” tandasnya.

Program Taksi Nelayan ditargetkan dapat menjangkau seluruh wilayah pesisir di Provinsi Gorontalo, sekaligus menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam penguatan sektor kelautan dan perikanan berbasis pemberdayaan komunitas nelayan lokal.

Baca berita kami lainnya di

Exit mobile version