Gubernur resmikan pelayaran perdana Gorontalo-Ternate

Pelayaran Gorontalo - Ternate
banner 468x60

READ.ID – Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 76 resmi melayani pelayaran Gorontalo – Ternate pergi pulang (PP).

Pelayaran perdana Gorontalo – Ternate  diresmikan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dengan pemecahan kendi bertempat di Pelabuhan Kota Gorontalo, Jumat (5/11/2021).


banner 468x60

Rute KM Sabuk Nusantara 76 yakni Gorontalo – Luwuk – Banggai – Babang dan berakhir di Ternate. Begitu juga dari arah sebaliknya. Harga tiket per penumpang di awal peresmian yakni termurah Rp13.000 dan termahal Rp33.000.

“Saya lihat kapal ini bagus, apalagi dijelaskan pakai AC, ada kamar, harganya murah. Tahun 1979 setelah lulus SD saya dikirim ibu saya ke Jakarta naik KM Budiman. Itu parah. Dua Minggu sampai di Surabaya. Itulah penderitaan bukan hanya saya tapi orang orang Gorontalo dulu,” kenang Rusli Habibie.

Gubernur Rusli menilai adanya KM Sabuk Nusantara 76 merupakan bagian dari perwujudan visi misi Presiden Jokowi untuk mewujudkan tol laut.

Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk bersyukur dan berterima kasih karena Gorontalo ketambahan fasilitas transportasi laut.

“Waktu Pak Jokowi berencana buat tol laut banyak yang nyinyir. Tol darat saja enggak selesai selesai mau bikin tol laut. Ini hasilnya, jadi kita bisa membawa orang dan barang barang dari Gorontalo, Luwuk, Banggai, Babang dan Ternate,” imbuhnya.

Secara khusus, Gubernur Rusli atas nama pemerintah dan masyarakat Gorontalo menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perhubungan Budi Karya atas alokasi KM Sabuk Nunsatara 76.

Menurutnya, fasilitas pelayaran ini sangat penting untuk konektivitas antar daerah antar pulau dan bisa mendorong perputaran ekonomi semakin baik.

Sementara itu, Kasubdit Angkutan Laut Dalam Negeri Kementrian Perhubungan, Medy Purwanto menitipkan agar KM Sabuk Nusantara dijaga, dirawat dan mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.

“Kapal ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah dengan trayek yang sudah ditetapkan. Pesan dari pimpinan kami, Pak KSOP supaya berkolaborasi dengan forkopimda dan operator untuk menciptakan keselamatan, pelayanan dan kebersihan di laut,” tutur Medy.

KM Sabuk Nusantara 76 dilengkapi dengan fasilitas yang sangat baik yakni ruang kelas ekonomi, kamar kelas I dan kamar kelas II. Selain itu, ada fasilitas rumah sakit mini, ruang medis, cafe, musala dan binatu.

Baca berita kami lainnya di


banner 468x60
banner 728x90