Gusnar Ismail Bersama Dubes Australia Tanam Jagung Resmikan Program Direct Aid Project di Gorontalo

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

READ.ID – Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bersama Duta Besar Australia Mr. Rod Brazier melakukan penanaman jagung untuk program Direct Aid Project (DAP) di Desa Iloponu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Rabu (22/10/2025). Penanaman jagung dilaksanakan di kebun percontohan penerapan metode Sloping Agricultural Land Technique (SALT) atau teknik pertanian di lahan miring.

Program Direct Aid Project adalah hibah dari pemerintah Australia yang mendanai proyek-proyek pembangunan skala kecil di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Tujuannya untuk mendukung pengurangan kemiskinan dan pembangunan berkelanjutan. Penanaman jagung dengan metode SALT yang dikembangkan oleh Peneliti Agraria Gorontalo (PAG) merupakan bagian dari program DAP.

“Kami dari pemerintah Australia sangat bangga bisa bekerja sama dengan PAG dan pemerintah daerah untuk mengembangkan pertanian di Gorontalo dengan praktek pertanian untuk lahan miring. Mudah-mudahan proyek ini bermanfaat untuk penduduk setempat,” kata Rod Brazier.

SALT adalah sebuah sistem atau metode agroforestri sederhana yang dikembangkan untuk mengatasi masalah erosi dan degradasi lahan di daerah perbukitan dan lereng miring. Teknik ini memanfaatkan penanaman tanaman pelindung yang berbaris rapat mengikuti kontur lahan untuk mengurangi aliran air permukaan, mencegah erosi, dan mengembalikan kesuburan tanah.

“Proyek bantuan pemerintah Australia ini lebih memberikan kami semangat baru untuk senantiasa mengelola pertanian dengan sebaik-baiknya,” ujar Gubernur Gusnar.

Gusnar bahkan mengatakan akan mengembangkan metode SALT ini di sejumlah lahan miring yang ada di Provinsi Gorontalo. Menurutnya metode ini sangat bermanfaat untuk mengurangi pengikisan permukaan tanah yang subur disaat turun hujan.

“Kita akan kembangkan di seluruh lahan miring di Provinsi Gorontalo,” pungkasnya.

Baca berita kami lainnya di