KOTAMOBAGU, READ.ID – Harga beras di Kotamobagu tembus hingga Rp15 ribu per kilogram.
Ririn Mokodompit, salah satu warga Kotamobagu, mengeluhkan meroketnya harga beras ini.
“Kita so ron-ron bacari beras stok kosong, p dapa orang yg jual beras depe harga bekeng tako, so tembus 15 ribu yang kualitas bagus,” katanya, Jumat (16/2/2024).
Sementara, Marlia seorang pedagang beras, mengatakan naiknya harga beras disebabkan stok yang sedikit.
“Ini harga beras kiapa nae bagini, karena depe stok sadiki, mungkin pengaruh cuaca staw,” ujarnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kotamobagu, Piter Sui, menegaskan akan berkoordinasi dengan dinas perdagangan dan pertanian untuk mengatasi masalah ini.
“Kami disini hanya bertugas sebagai pemantau harga oleh TPID dan Badan Pangan Nasional, nanti saya cek ke teman-teman dinas perdagangan terkait pasokan dan dinas pertanian terkait produksi,” katanya
Piter mengatakan kurangnya produksi dan harga beras yang melonjak di tempat produksi.
“Saya koordinasi dengan dinas perdagangan tadi, dimana menurut dorang, penyebab kelangkaan beras yakni kurangnya produksi makanya terjadi kenaikan harga, baru harga beras digilingan so Rp780 ribu dan kebanyakan stok kosong, ” jelasnya. (*)