READ.ID – Hindari petugas perbatasan, 4 warga nekat masuk Gorontalo lewat sungai dan pegunungan di Desa Tolite Jaya, Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, Kamis (14/5).
Kempat warga tersebut masing-masing berinisal AN( 42), FM (23), MM (21), dan AT. Mereka diketahui merupakan warga Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo.
Empat pemudik itu diamankan petugas saat berjalan dari Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah hendak masuk ke Gorontalo Utara saat telah di Berlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Mereka nekat memaksakan diri dengan mendaki gunung dan melewati sungai di daerah perbatasan. Sebelumnya, Keempat warga ini pun sudah sejak pagi tadi memaksakan diri untuk masuk ke Gorontalo Utara, tetapi ditolak petugas dari unsur Polri, TNI, Dishub, dan Satpol PP.
“Awalnya mereka sudah kita minta pulang dan tidak boleh masuk perbatasan. Rupanya, sore hari mereka kembali melewati gunung dan sungai untuk bisa masuk. Ada petani yang melapor dan kita amankan,” ujar Camat Tolinggula Rizal Yusuf Kune.
Hingga malam ini empat warga tersebut masih ditahan di posko perbatasan. Mereka diharuskan menjalani rapid test covid-19 sebelum dikembalikan lagi ke Buol, Sulawesi Tengah.
Pemerintah kecamatan Tolinggula sendiri telah berupaya menghubungi aparat desa dan kecamatan Mananggu serta Paguyaman terkait nasib empat warga itu. Namun, komunikasi melalui telpon seluler saat belum tersambung dengan baik.
Provinsi Gorontalo sejak tanggal 4 Mei 2020 mengumumkan pemberlakuan PSBB. Salah satu poin pentingnya yaitu menutup semua akses, baik darat, laut, dan udara hingga tanggal 17 Mei 2020. Warga diminta tidak ke luar masuk perbatasan selama periode itu untuk mencegah penularan virus corona.
(Aden/RL/Read/Pemprov)
