Identitas Korban Mahasiswa Hanyut di Bulawa Terungkap, UNG Berikan Pendampingan

READ.ID – Kabar terbaru terkait musibah mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang hanyut terbawa arus sungai di Desa Dunggilata, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango, pada Selasa (15/4/2025), mengungkapkan identitas para korban. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Pusat Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNG, Dr. Rosbin Pakaya.

Sebelumnya, Rektor UNG, Edward Wolok, telah menyampaikan duka cita mendalam dan memastikan pihak universitas telah menerjunkan tim ke lokasi kejadian. Berdasarkan data terbaru, terdapat 9 mahasiswa Jurusan Geologi FMIPA UNG yang menjadi korban dalam peristiwa tragis ini.

Dr. Rosbin Pakaya merilis daftar nama-nama korban, yang menunjukkan dua mahasiswa dinyatakan meninggal dunia:

Meninggal Dunia*
1. Alfateha Ahdania Ahmadi – Berasal dari Ratatotok, Sulawesi Utara
2. Sri Maghfira Mamonto – Berasal dari Inobonto, Sulawesi Utara

Selain korban meninggal, terdapat juga mahasiswa yang mengalami luka-luka dan telah dievakuasi:

Luka-Luka:
1. Fiqri Fariz K Pakaya – Berasal dari Kuala Besar, Kecamatan Paleleh, Sulawesi Tengah
2. Risman Ahmad – Berasal dari Taliabu

Sementara itu, lima mahasiswa lainnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat:

Dievakuasi (Selamat):
1. Sukirman Satar – Berasal dari Kambani, Sulawesi Tengah
2. Nirmawati Musa – Berasal dari Buntulia, Pohuwato
3. Lisda B Laindjong – Berasal dari Dutuno, Buol, Sulawesi Tengah
4. Ahmad Firli Aprilio Mamonto – Berasal dari Upay, Kotamobagu
5. Alif Rahmat Sandhi – Berasal dari Isimu, Gorontalo

Sayangnya, satu mahasiswa hingga saat ini masih belum ditemukan dan terus dalam pencarian:

Belum Ditemukan:
1. Regina Malaka – Berasal dari Buntulia, Pohuwato

Pihak UNG melalui Rektornya telah menyatakan komitmen untuk memberikan bantuan penuh dalam penanganan para korban, termasuk rehabilitasi bagi yang luka-luka dan pendampingan bagi keluarga korban. Koordinasi dengan tim SAR terus dilakukan untuk mendapatkan perkembangan terbaru terkait pencarian Regina Malaka.

Masyarakat diimbau untuk terus memberikan doa dan dukungan agar korban yang belum ditemukan dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

Baca berita kami lainnya di