Ini Presentase Target Prevalensi Stunting di Kotamobagu 2023

KOTAMOBAGU, READ.ID – Target prevalensi stunting di kota Kotamobagu tahun 2023 adalah 15,42 persen.

Hal ini diungkapkan Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Utara, Tino Tandayu pada kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting di Hotel Sutanraja Kotamobagu, Kamis (14/12/2023)


banner 468x60

“Mudah-mudahan pada tahun 2024 awal ketika dilaunching hasil SKI kota Kotamobagu mampu mencapai 15,42 persen,” ucap Tandayu.

Ia pun berharap Kotamobagu menjadi leading atau yang terkemuka untuk penuntasan kasus stunting di provinsi Sulut.

“Saya kira untuk tim pencegahan dan penanganan stunting kota Kotamobagu itu sungguh luar biasa maka saya berharap untuk tahun depan kota Kotamobagu menjadi percontohan bagi provinsi Sulawesi Utara,” harapnya

Senada disampaikan Kepala Dinas PP dan KB Kotamobagu Ahmad Yani Umar. Dijelaskannya dasar pelaksanaan mengacu pada undang-undang 52 tahun 2009 tentang kependudukan dan pembangunan keluarga, PP No. 72 tahun 2021 tentang penurunan stunting serta SK Wali Kota Kotamobagu No. 231 tentang penetapan lokasi khusus desa dan kelurahan penanggulangan stunting secara terintegrasi dan SK sekda kota Kotamobagu No. 48 tahun 2023 tentang tim audit kasus stunting Kotamobagu.

“Tujuan pelaksanaan AKS ini yakni mengidentifikasi risiko terjadinya stunting pada kelompok sasaran, mengetahui penyebabnya resiko pada kelompok sasaran sebagai upaya pencegahan dan perbaikan tata laksana kasus serupa, menganalisis faktor terjadinya stunting sekaligus memberikan rekomendasi penanganan perbaikan tatalaksana kasus stunting,” ucap Yani. (*)

Baca berita kami lainnya di

banner 468x60