READ.ID – Hari pertama berkantor, Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam langsung mengumpulkan para pejabat dalam rapat kerja perdana, Senin (24/02/2025)
Ada beberapa hal yang dibahas dalam rapat itu, salah satunya adalah program 100 hari kerja pemerintahan SIAP (Saipul Mbuinga – Iwan Adam).
Wakil Bupati (Wabup) Iwan, menyampaikan Pemerintahan SIAP berkomitmen untuk menghadirkan tata kelola pemerintahan yang transparan, efisien dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Dikatakannya, Langkah-langkah strategis yang dirumuskan diharapkan dapat menjadi dasar yang kuat bagi pembangunan Kabupaten Pohuwato ke depan.
“Saya berharap seluruh program yang telah dirumuskan dalam visi-misi Pemerintahan SIAP dapat didukung, dilaksanakan dengan baik, dan dipertanggungjawabkan dengan penuh semangat dalam menjalankan tugas demi kemajuan Pohuwato,”ungkapnya
Sementara itu, Kepala Bapppeda Pohuwato, Irfan Saleh, menjelaskan rancangan awal program 100 hari Pemerintahan SIAP berdasarkan analisis kebutuhan di 13 kecamatan. Beberapa program unggulan yang menjadi prioritas antara lain, Program Pohuwato Sehat (Propos) terdiri dari 6 item yang berfokus pada peningkatan layanan kesehatan.
Program Pohuwato Unggul Berkarakter dan Budaya terbagi dalam 4 item untuk penguatan nilai budaya dan pendidikan. Program Pohuwato Produktif Sejahtera (Proja) mencakup 6 item guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Program Perlindungan Sosial Pohuwato (Persip) terdiri dari 10 item yang berkaitan dengan kesejahteraan sosial.
Program Pohuwato Mantap Infrastruktur dan Layanan Dasar (Mildas) memiliki 10 item terkait pembangunan infrastruktur. Program Pohuwato Elok, Hijau, Bersih (Ejaber) berisi 7 item untuk menjaga kelestarian lingkungan. Program Pohuwato Religius Berbudaya mencakup 4 item untuk memperkuat kehidupan beragama dan sosial. Program Pemerintahan yang Kuat, Profesional, dan Melayani, ada 4 item untuk meningkatkan efektivitas birokrasi. Program Pohuwato Mantap Layanan Digital (Maladi) guna mempercepat transformasi digital di berbagai sektor pemerintahan.
“Rancangan ini masih akan dikonkretkan melalui rapat teknis guna memastikan implementasi yang lebih efektif,”Pungkasnya
