READ.ID – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Ir. Wasito Somawiyono melakukan jaring aspirasi masyarakat melalui kegiatan reses masa persidangan pertama tahun 2023-2024 di Desa Puncak Kecamatan Pulubala, Kamis (2/11/2023).
Mayarakat Desa Puncak menyambut baik dan sangat antusias dalam menghadiri dan mengikuti kegiatan tersebut dengan menyampaikan secara langsung berbagai macam aspirasi.
Diantara aspirasi tersebut, yakni terkait pengadaan instalasi/sarana dan prasarana untuk kebutuhan air bersih seperti pipa-pipa dan sejenisnya. Kemudian, bantuan untuk air bersih dari pemerintah yang telah berikan di musim kemarau saat ini belum mencukupi sehingga perlu penambahan batuan air bersih khususnya di dusun Buhude 3.
Selanjutnya, bantuan pengadaan lahan untuk Tempat Pemakaman Umum (TPU), pengadaan lapangan olah raga, peningkatan/pengaspalan jalan permukiman, pembangunan jalan tani, bantuan keuangan pembangunan rumah layak huni, pemasangan listrik gratis, bantuan UMKM.
Selain itu, kata Wasito, masyarakat juga meminta bantuan beasiswa kepada mahasiswa, bantuan pembangunan/renovasi masjid, dan bantuan dana untuk kegiatan majelis taklim.
Wasito menambahkan, aspirasi yang muncul, adalah keluhan warga terkait dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang tidak menepati janji/kesepakatan kerjasama bagi hasil terhadap masyarakat pemilik lahan.
“Saat ini para pemilik lahan belum menikmati bagi hasil plasma ( 80% perusahaan 20% pemilik lahan) yang seharusnya diterima masyarakat pemilik lahan dari tahun 2019”, jelas Wasito.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Wasito Somawiyono menyampaikan jika semua aspirasi telah ditampung dan akan diperjuangkan.
Bagi Wasito,apirasi yang disampaikan merupakan informasi yang valid selanjutnya akan dibahas dan dituangkan dalam laporan kegiatan reses menjadi pokok-pokok pikiran DPRD, untuk mendapatkan tindak lanjut dari pemerintah daerah.
“Juga, akan menjadii bahan pertimbangan perencanaan pembangunan, sehingga pelaksanaan pembangunan dapat tepat sasaran dan sesuai aspirasi dan kebutuhan masyarakat”, jawab Sumawiyono.