Tahun terberat Pemprov Gorontalo di 2020 dimulai dari bulan April, saat satu warganya dinyatakan positif corona virus disease 2019 (covid-19) atau virus corona. Pasien 01 diketahui baru kembali dari kegiatan keagamaan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Puluhan orang yang bersamanya di karantina di Mess Haji, Kota Gorontalo untuk menghindari penularan yang kian masif.
Selain penanganan medis, pemprov mulai menyalurkan bantuan pangan bersubsidi secara gratis yang rutin digelar di setiap kecamatan. Begitu juga dengan Jaring Pengaman Sosial (JPS) yang menjadi instruksi pemerintah pusat. Pencegahan penularan covid-19 makin sulit karena usulan PSBB di Provinsi Gorontalo ditolak, meski belakangan usulan kedua PSBB tanggal 28 April 2020 disetujui Menkes RI.
3 April 2020
Mengantisipasi dampak ekonomi dari wabah covid-19, Pemprov Gorontalo bergerak cepat menyiapkan bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) bagi warga yang terdampak virus Corona.
Rusli menuturkan, dari total data sementara sebanyak 53.418 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) berdasarkan basis data pada Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, 60 persen atau sebanyak 32.051 KPM di antaranya akan ditanggung oleh Pemprov Gorontalo. Sisanya sebanyak 40 persen ditanggung oleh masing-masing kabupaten/kota.
3 April 2020
Sebanyak 295 porter dan pekerja lainnya seperti petugas kebersihan, penjual dodol dan nasi kuning, serta sopir taksi Bandara Djalaludin, memperoleh bantuan bahan pangan bersubsidi secara gratis dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo.
Bantuan diserahkan oleh Gubernur Gorontalo H. Rusli Habibie yang turut didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Idah Syahidah Rusli Habibie. Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengutarakan, bantuan bahan pangan bersubsidi tersebut merupakan komitmen dan kepedulian pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak wabah Corona Virus Disease (Covid-19).
3 April 2020
Di tengah kelangkaan cairan pembersih tangan (hand sanitizer) saat ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo berinovasi dengan menyulap 400 liter minuman keras jenis cap tikus menjadi hand sanitizer.
4 April 2020
Pemprov Gorontalo dibantu unsur TNI dan Polri terus memperketat akses masuk darat laut dan udara. Guna memberi rasa nyaman bagi warga yang akan melalui proses pemeriksaan di perbatasan, Pemprov Gorontalo akan menjadikan eks terminal Molosipat sebagai lokasi rest area atau tempat peristirahatan. Pemprov Gorontalo akan melengkapi sejumlah fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh setiap warga di lokasi tersebut.
5 April 2020
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo terus bergerak mencegah penularan virus corona. Sejauh ini sudah ada 15 langkah pencegahan yang diambil pemprov. Idris menambahkan dari 15 langkah yang telah diambil oleh pemprov, penguatan sistem pencatatan dan pelaporan khususnya di pintu-pintu masuk darat, adalah yang paling diperketat.
Menurutnya, sebagai salah satu dari dua provinsi se Indonesia yang tersisa dan masih nol kasus covid-19, penguatan penjagaan pintu masuk adalah yang utama.
6 April 2020
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengikhlaskan gajinya disumbangkan untuk membantu penanganan virus corona atau COVID-19 di Provinsi Gorontalo. Tidak tanggung-tanggung, ia meniatkan gajinya yang akan diterima hingga akhir masa jabatan Mei tahun 2022 masuk ke rekening Gugus Tugas Covid-19.
6 April 2020
Sebanyak 601 buruh pelabuhan menerima bantuan bahan pangan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Bantuan diserahkan oleh Gubernur Gorontalo H. Rusli Habibie di Pelabuhan Gorontalo.
Rusli menjelaskan, bantuan bahan pangan pokok tersebut diberikan untuk membantu warga yang terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Menurutnya, merebaknya wabah virus Corona, berimbas pada menurunnya penghasilan para pekerja, pedagang kecil, pengemudi becak motor, termasuk Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang ada di Pelabuhan Gorontalo dan Pelabuhan Penyeberangan.
8 April 2020
Presiden Bentor (Becak Motor) Provinsi Gorontalo Iwan Abdul Latif mengapresiasi langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo yang membagi-bagikan sembako bagi tukang bentor.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur yang wujud empatinya diberikan buat bentor dalam rangka pembagian sembako untuk penanganan Covid-19,” kata Iwan.
Ia menjelaskan pembagian sembako pada Selasa, yang menyebabkan berkurumunnya massa bukanlah sepenuhnya kesalahan pemerintah. Penumpukan tukang bentor di satu titik tersebut disebabkan oleh antusias tukang bentor yang kemudian membuat mereka saling mengajak satu sama lain.
9 April 2020
Sebanyak Rp207 Miliar hasil refocusing APBD provinsi dan kabupaten kota se Provinsi Gorontalo akan digunakan untuk tiga sektor yaitu kesehatan, pendidikan dan jaringan pengaman sosial. Refocusing ini terkait adanya bencana non alam penyebaran covid 19.
Dana refocusing berasal dari Provinsi Gorontalo sebesar Rp89 miliar, Kabupaten Pohuwato 36,02 miliar, Kabupaten Boalemo Rp1,129 miliar, Kabupaten Bone Bolango Rp23,5 miliar dan Kabupaten Gorontalo Rp8,1 miliar. Untuk Kabupaten Gorontalo Utara Rp10,4 M danKota Gorontalo Rp38,99 Miliar.
9 April 2020
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengumumkan satu warga positif mengidap virus corona atau covid-19, Kamis. Ini merupakan kasus perdana virus corona di Gorontalo. Pasien positif diketahui merupakan anggota jemaah tabligh yang mengikuti acara keagamaan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan beberapa pekan lalu. Bersangkutan merupakan warga Kelurahan Tumbihe, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango
13 April 2020
Sebanyak 30 ribu rappid test yang diadakan Pemerintah Provinsi Gorontalo telah tiba. Alat pemeriksaan cepat indikasi virus corona itu diharapkan bisa digunakan untuk deteksi dini, meskipun hasil akhirnya menunggu pemetiksaan lab PCR atau swab test.
“Alhamdulillah sebanyak 30 ribu rapid test sudah kita terima hari ini. Selanjutkan akan segera kita distribusikan ke masing-masing kabupaten/kota. Termasuk ke petugas kesehatan,” ungkap Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat konfrensi pers di Posko GTPP Covid-19, Senin.
13 April 2020
DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo secara resmi menyerahkan bantuan dalam mencegah penyebaran virus Corona. Bantuan yang terdiri dari Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 100 buah dan 3750 masker kain itu diserahkan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona di Gorontalo, Senin.
Sementara masker kain sebanyak 3.750 buah, diserahkan pribadi oleh Anggota Komisi VIII DPR RI, Idah Syahidah. Masker kain yang diserahkan Idah adalah hasil kerajinan tangan UMKM yang ada di Gorontalo.
14 April 2020
Sebanyak 828 sopir angkutan menerima bantuan bahan pangan pokok dari Pemerintah Provinsi. Bantuan tersebut diberikan untuk 538 sopir Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan 290 Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP), masing-masing di Terminal Pusat Kota Gorontalo, Terminal Bus Dungingi, dan Terminal Telaga Kabupaten Gorontalo. Selain sopir angkutan, bantuan bahan pangan pokok juga diberikan kepada 33 pedagang asongan dan 10 petugas kebersihan di setiap terminal tersebut.
14 April 2020
Guna menanggulangi dampak sosial akibat wabah virus corona di daerah, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se Gorontalo sepakat mengalokasikan program Jaring Pengaman Sosial (JPS). Bantuan akan disalurkan kepada 84.181 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Sebagai konsekuensi dari penerapan PSBB adalah program jaring pengaman sosial (JPS). Kami sudah siap. Jadi seperti janji kami 60 persen masyarakat terdampak ekonomi dari virus corona (bantuannya) kami kirim ke kabupaten/kota,” jelas Rusli saat konfrensi pers.
15 April 2020
Berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo dalam menangani dampak virus Corona. Lewat Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 19 ( GTPP Covid-19), pemprov membangun dapur umum mobile.
Dapur umum mobile mulai dioperasikan Rabu. Gubernur Gorontalo Rusli Habibie didampingi istri Idah Syahidah langsung menyerahkan kotak makanan kepada masyarakat di Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.
Dapur umum mobile akan dioperasikan di delapan titik. Untuk tahap pertama menyasar masyarakat yang ada di Kabupaten Gorontalo.
16 April 2020
Pemerintah Provinsi Gorontalo mulai mentransfer anggaran untuk membiayai bantuan Jaring Program Pengaman Sosial (JPS) ke pemerintah kabupaten/kota. Nilainya sebesar Rp17,1 miliar. Transfer anggaran tersebut akan dilakukan sebanyak tiga kali yakni seminggu sebelum Ramadan, seminggu sebelum lebaran dan seminggu setelah idul fitri.
Untuk tahap awal, bantuan ini menyasar 53.419 KPM. Pemerintah daerah sepakat untuk menanggungnya secara urunan. 60 persen total anggaran dibebankan ke pemprov, sisanya 40 persen ke pemerintah kabupaten/kota.
16 April 2020
Lima kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo menerima bantuan rapid test dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo. Bantuan tersebut diserahkan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di rumah jabatan Gubernur, Kamis.
Total bantuan rapid test yang diserahkan sebanyak 12 ribu buah, di mana masing-masing kabupaten/kota memperoleh bantuan 2.000 buah rapid test. Sebelumnya untuk Kabupaten Pohuwato sudah diserahkan beberapa hari yang lalu di Sekretariat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Gorontalo.
Gubernur Rusli Habibie selaku Ketua GTPP Covid-19 menjelaskan, Pemprov Gorontalo menerima bantuan rapid test sebanyak 7.200 buah dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan rapid test tersebut, Pemprov Gorontalo juga sudah memesan rapid test sebanyak 30.000 buah dengan anggaran sebesar Rp11 miliar.
17 April 2020
Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Gorontalo menyerahkan berbagai macam bantuan sebagai upaya pencegahan virus corona, kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Gorontalo, Jumat.
Bantuan tersebut berupa 1000 paket sembako, bantuan masker bedah sensi 3.350 pcs, handscoon 3.360 pasang, masker N95 200 pcs, sarana penyemprotan disinfektan se Kabupaten/Kota, pembuatan wastafel cuci tangan dan hibah 1 (satu) unit mobil avanza untuk kebutuhan satgas pangan.
17 April 2020
Pemerintah Provinsi Gorontalo menanggung biaya tenaga medis yang menginap di Hotel Damhil. Hal itu sebagai bentuk apresiasi kepada para dokter dan perawat di Rumah Sakit Aloe Saboe Kota Gorontalo yang selama ini menangani pasien virus corona.
Pemberiaan fasilitas inap di hotel sebagai konsekuensi dari isolasi tenaga medis. Selama bertugas menangani pasien mereka sulit untuk kembali ke rumah dan berkumpul dengan keluarganya. Hal itu sebagai bentuk pencegahan potensi penularan virus ke keluarganya.
18 April 2020
Beragam cara dilakukan oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie untuk membantu warganya di tengah pandemi virus corona. Salah satunya dengan menyisir warga di Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, Sabtu.
Di kecamatan itu, ada beberapa desa yang letaknya cukup terpencil. Diantaranya Desa Dulamayo Selatan dan Dulamayo Barat. Gubernur Rusli dan jajaran pimpinan OPD harus melewati anak sungai, lembah dan lereng bukit untuk bisa menyapa warga. Sebanyak 750 paket sembako gratis dibagikan dalam kunjungan siang itu. Selain diantar ke rumah-rumah, bantuan disalurkan melalui Dinas Sosial.
19 April 2020
Pemerintah Pusat mengkonfirmasi menolak usulan pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Gorontalo. Kala itu, pihak Kemenkes berdalih PSBB di Gorontalo belum diperlukan karena belum memenuhi syarat-syarat pemberlakukan PSBB.
20 April 2020
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menggelar video conference dengan bupati, wali kota dan unsur forkopimda merespon penolakan pemberlakukan PSBB dari Kemenkes RI. Sebagai gantinya, pemerintah tetap memberlakukan pembatasan dan pemeriksaan di akses masuk darat, laut dan udara ke Gorontalo. Rusli memberlakukan kebijakan rapid test bagi warga yang ingin masuk ke Gorontalo. warga yang rapid diminta kembali ke daerah asal.
21 April 2020
Gugus Tugas Covid-19 mengumumkan satu kasus positif covid-19 yang meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD dr. Aloe Saboe. Pasien 05 menjadi kasus pertama yang meninggal dunia di Gorontalo sejak mewabah 9 April.
Pasien 05 berinisial HM (60 tahun) dan 06 berinsial (FL) diketahui merupakan suami istri warga Kelurahan Tomulabutao, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo. Keduanya diketahui memiliki riwayat perjalanan dari Kalimantan dengan Kapal Sabuk nusantara awal April lalu.
23 April 2020
BPOM Gorontalo menguji PCR perdana spesimen Orang Dalam Pemantuan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sebanyak 56 sampel rencananya akan mulai diuji malam ini seiring dengan adanya reagen kit sebagai salah satu instrumen pengujian yang telah diadakan Pemerintah Provinsi Gorontalo. Pengujian mandiri sampel swab di Gorontalo menjadi kabar gembira dalam upaya pencegahan dan penanganan virus corona.
23 April 2020
Pemerintah Provinsi Gorontalo menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari dua perusahaan yakni PT Tri Ariesta Dinamika dan Yayasan Hadji Kalla. Bantuan diterima oleh Plt Kadis Kesehatan Misranda Nalole di Posko Gugus Tugas.
Bantuan dari Tri Ariesta Dinamika berupa tujuh koli baju APD, dua dus rapid test dan dua dus hand scoon. Sementara dari Yayasan Hadji Kalla berupa 40 kacamata pelindung dan 12 unit pelindung wajah.
25 April 2020
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo kembali menyalurkan bantuan bahan pangan untuk warga terdampak Covid – 19. Kali ini, giliran 1.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Kota Jin, Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara yang mendapat bantuan yang terdiri dari beras, telur, minyak goreng, ikan segar, bawang merah, bawang putih, dan rica itu. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie kepada 8 penerima.
28 April 2020
Upaya pemerintah daerah untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Provinsi Gorontalo akhirnya disetujui oleh Menteri Kesehatan RI Letjen (Purn) dr. Terawan Putranto. Kepastian itu disampaikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat keterangan pers, Selasa.
“Alhamdulillah tadi saya dapat kesempatan dari TVOne untuk wawancara, hanya 10 menit setelah itu saya dapat WA dari Pak Menkes Terawan bahwa PSBB Gorontalo disetujui,” ucap Rusli.
Menkes RI mengeluarkan surat nomor HK.01.07/MENKES/279/2020 tentang Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Wilayah Provinsi Gorontalo dalam rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Surat yang ditandatangani Terawan itu tertanggal 28 April 2020.
(RL/Read)