READ.ID,- Sabtu (2/3/2019) pagi tadi dua kios dan satu gudang di kompleks Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kelurahan Pohe, Kecamatan Hulonthalangi Kota Gorontalo terbakar. Dugaan kuat api berasal dari tabung Gas LPG ukuran 3 Kg yang bocor, di rumah juga kios milik Ahmad Zubair, lelaki usia 54 tahun berprofesi petani.
Akibat kejadian ini, dua diantara lima orang penghuni rumah, masing-masing Ahmad Zubair dan Ramli Zubair, mengalami luka bakar. Sedangkan kerugian yang dialami korban sekitar Rp 50 juta.
Dari pengakuan korban Ramli, saat itu dirinya dihubungi ibunya untuk meminta memasangkan regulator kompor ke tabung gas. Ketika tiba di rumah Ramli langsung memasang regulator tersebut.
Namun tidak Ia sadari bahwa pentil dari tabung gas itu tertekan ke dalam, sehingga ketika kompor gas itu dinyalakan, api pun ikut keluar dengan kencang dari mulut gas LPG yang ia pasang dan menyembur wajahnya.
Tidak berlang lama api langsung meram at ke seluruh bangunan rumah, dan Ramli sendiri lari menuju lantai dua rumah untuk menyelamatkan Ahmad keluar dari bangunan rumah.
Sementara saudaranya lain sudah berhasil lari ke luar rumah. Karena angin pantai saat itu kencang, api pun merambat ke bangunan lain sampai ke satu gudang di lokasi TPI.
Beruntung masyarakat setempat dan dua mobil damkar milik Pemerintah Kota Gorontalo dan Pemerintah Provinsi Gorontalo, langsung memadamkan api. Sehingga membuat api tidak merambat lebih luas ke Depo Pertamina Gorontalo, yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Kerugian yang kami alami sekitar Rp 50 juta. Selain rumah, ada beberapa isi rumah yang tidak berhasil diselamtakan, diantaranya tiga unit kulkas, kipas angin dan isi atau jualan di kios. Kemudian, kompor gas serta perabotan rumah tangga lainnya,” jelas Ramli.
Sementara itu Kapolres Gorontalo Kota AKBP Robin L Raja menambahkan, dari data yang diperoleh anggotanya di lokasi kejadian, bahwa penguni rumah itu terdiri dari. Ahmad Zubair, Ramli Zubair, Akbar Zubair, Sriyati Malanua dan Novita Zubair.
“Dalam kejadian kebakaran tersebut mengakibatkan robonhya tiang listrik yang berada di depan rumah korban, yang di dugas akibat panas dari api yang berasal dari bangunan rumah. Sampai dengan saat ini korban berhasil diselamatkan, dan petugas kepolisian sendiri bekerjasama dengan aparat kelurahan dan kecamatan, mengamankan lokasi kejadian termasuk arus lalulintas yang sempat macet,” tutup Kapolres.