READ.ID,- Survei Pengeluaran Tahunan Hari Valentine, Federasi Pengeceran Nasional mendapat makin sedikit orang, terutama anak muda yang merayakannya.
Ada ungkapan yang mengatakan berlian adalah abadi, tentu dengan harganya yang selangit orang mengharapkan pengungkapan rasa cinta dengan berlian akan membuat ikatan mereka abadi selamanya.
Perusahaan perhiasan berlian Eli dan Co Fancy Diamonds Inc. di jantung Beverly Hills, adalah salah satu grosir berlian dan batu permata kelas atas yang paling langka di dunia untuk hari Valentine yang sudah mempersiapkan segalanya.
Hadiah Valentine tahun ini termasuk cincin Diamond Fancy Pink Alami 10 karat seharga 29 juta dolar AS. Atau jika tidak mempunyai uang sebanyak itu ada pilihan cincin Natural Fancy Purplish Pink Diamond seharga $ 400 ribu. Tim perusahaan itu menjelajahi seluruh dunia mencari berlian dan batu permata yang paling mahal dan paling langka di dunia.
Pimpinan Perusahaan itu Eli Noor membantu seorang perempuan mencoba permata Noor Magnificent Emerald dari abad ke-18. Dengan 190 karat, perhiasan tersebut dihargai $ 55 juta. Lalu ada Cats Eye Emerald salah satu zamrud paling langka di dunia dibanderol seharga $ 35 juta.
Noor mengatakan tokonya tidak menjual perhiasan secara besar-besaran tetapi untuk mereka yang mencari perhiasan investasi. Para calon pembeli harus memesan terlebih dulu sebelum datang ke toko itu dimana perhiasan disimpan dengan pengamanan canggih. Mereka menawarkan layanan untuk memajang perhiasan dengan rancangan yang unik dan orisinil.
“Apa yang membuat Valentine ini begitu istimewa adalah kami punya beberapa perhiasan unik seperti berlian berbentuk hati, pink gelap atau biru cerah atau biru gelap dengan harga grosir,” kata Noor. Bagi para jutawan modern, bagaimana dengan hadiah berbasis cryptocurrency?
Perusahaan Crypto Jewelry di Beverly Hills sekarang punya merek yang terinspirasi oleh Bitcoin.
Ada gelang emas, cincin berlian, kalung, liontin, dan anting-anting untuk laki-laki dan perempuan.
Peter Voutsas, pemilik Crypto Jewelry, Beverly Hills mendapat ide itu ketika ia menyadari betapa populernya Bitcoin di negara-negara seperti Rusia, Tiongkok, Taiwan dan Korea di mana banyak kliennya berasal.
“Ada dealer yang menerima Bitcoin untuk mobil, Tesla sudah cukup lama menerimanya jadi saya memutuskan untuk menerima Bitcoin di toko saya,” katanya.
“Saya tidak menyimpannya, saya tidak bertaruh, saya langsung menjualnya, saya punya orang yang memprosesnya untuk saya. Kemudian saya terinspirasi untuk membuat perhiasan Bitcoin yang semuanya terinspirasi di sekitar dunia mata uang Crypto, yang sangat besar. ”
Analis bisnis mengatakan bahwa tradisi merayakan Hari Valentine di seluruh Amerika diperkirakan akan menurun tahun ini dengan lebih sedikit konsumen merayakannya. Tetapi mereka yang memilih untuk merayakannya akan mengangarkan dana lebih besar dari sebelumnya.
Orang Amerika diperkirakan akan menghabiskan jumlah rekor tahun ini: 20,7 miliar dolar AS, naik 6 persen dari tahun lalu 19,6 miliar.
Survei tahunan oleh National Retail Federation dan Prosper Insights and Analytics memperkirakan pengeluaran rata-rata adalah 161,96 dolar AS. Peningkatan 13 persen dari tahun lalu 143,56 dolar dan memecahkan rekor sebelumnya 146,84 dolar pada 2016.
Peningkatan pengeluaran terjadi meskipun hanya 51 persen dari semua orang Amerika berencana merayakannya, turun dari 55 persen tahun lalu dan yang tinggi sebanyak 63 persen pada 2007.
Survei itu tidak bisa memastikan mengapa tren perayaan hari Valentine menurun, sementara pengeluarannya meningkat. Survei juga mendapati pengeluaran untuk pasangan menurun, sementara pengeluaran untuk anak-anak, teman, teman anak-anak, hewan peliharaan dan bahkan guru meningkat dalam beberapa tahun terakhir.****
Sumber: VOA Indonesia